Jowonews

UMKM Fest on Train, Penumpang Bisa Jajan Odeng Hingga Basreng

UMKM Fest on Train

SURAKARTA – Kereta Api Indonesia ((KAI)) bekerjasama dengan (KAI) Services mengadakan UMKM Fest on Train 2023. Pada acara ini, produk-produk UMKM yang didukung oleh (KAI) akan dijual di gerbong makan/restoran kereta api selama 17-21 Mei 2023. Kegiatan ini diadakan untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional pada tanggal 20 Mei. “UMKM Fest on Train 2023.adalah salah satu cara (KAI) memasarkan produk-produk UMKM binaannya kepada pasar yang lebih luas,” kata Franoto Wibowo, Manajer Humas (KAI) Daop 6 Yogyakarta, pada Kamis (18/5). Pada tahap awal, UMKM Fest on Train akan diadakan di beberapa kereta api, termasuk KA Lodaya yang berangkat dari Stasiun Solo Balapan-Bandung PP dan KA Argo Wilis yang melintasi wilayah Daop 6 dari Stasiun Bandung-Surabaya Gubeng PP. Produk yang dijual pada UMKM Fest on Train 2023 adalah makanan ringan seperti odeng, ciomy, tekwan, makaroni, basreng, seroja peyek, serta slondok dan puyur. Franoto mengatakan UMKM Fest on Train 2023.akan memberikan pelanggan lebih banyak pilihan makanan. Pelanggan juga dapat memesan produk UMKM atau hidangan lainnya di restoran melalui situs web lokomart.id atau aplikasi (KAI) Access. Menurutnya, saat ini Daop 6 memberikan dukungan pemasaran kepada UMKM binaan dalam bentuk Teras UMK di stasiun, etalase UMKM di stasiun, e-katalog UMKM di kereta api, serta mengikutsertakan mitra binaan pada pameran-pameran. “Dengan adanya UMKM Fest on Train 2023, diharapkan (KAI) dapat membantu mengembangkan perekonomian UMKM,” jelasnya. Foto dok. DAOP 6 Yogyakarta

Rute dan Harga Tiket Kereta Api Banyubiru, Argo Merbabu dan Pandalungan

Harga Tiket Kereta Api Banyubiru

SEMARANG – PT KAI Daop 4 Semarang bakal ketambahan tiga kereta api (KA) baru, yaitu KA Banyubiru, KA Argo Merbabu, dan KA Pandalungan. Ketiga kereta itu mulai beroperasi 1 Juni 2023. “Terdapat tiga KA baru yang akan beroperasi di wilayah Daop 4 Semarang, yaitu KA Argo Merbabu relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir, KA Banyubiru relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan, serta KA Pandalungan relasi Gambir – Semarang Tawang – Jember,” kata Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko lewat pesan singkat, Senin, dikutip dari detik.com (15/5/2023). KA Argo Merbabu dan KA Pandalungan terdiri dari 8 gerbong kelas eksekutif yang dapat menampung hingga 400 penumpang. Sementara itu, KA Banyubiru terdiri dari 4 gerbong kelas eksekutif yang dapat menampung hingga 200 penumpang dan 3 gerbong kelas ekonomi yang dapat menampung hingga 240 penumpang. Untuk awalnya, KA Pandalungan dan KA Banyubiru hanya akan beroperasi pada akhir pekan, sedangkan KA Argo Merbabu akan beroperasi setiap hari. “Kami meluncurkan tiga KA baru ini untuk meningkatkan kualitas layanan kami dan memberikan pilihan perjalanan yang lebih banyak kepada pelanggan kereta api,” kata Ixfan. Selama Juni 2023, terdapat promo untuk tiga kereta api tersebut, yaitu: Ixfan mengatakan bahwa penumpang dapat membeli tiket kereta api jarak jauh melalui aplikasi KAI Access, situs web kai.id, atau saluran resmi eksternal yang bekerja sama dengan KAI sejak H-30 sebelum keberangkatan. Jadwal Kereta Api Banyubiru, Merbabu, dan Pandalungan Dikutip dari informasi PT KAI Daop 4 Semarang, berikut jadwal 3 KA baru dengan jumlah 8 perjalanan KA yang berada di wilayah Daop 4 Semarang: Untuk informasi tambahan, KA Pandalungan beroperasi di rute baru dari Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng – Jember PP pada kelas eksekutif. Ini merupakan rute perdana langsung dari Jakarta menuju Jember melalui Semarang dan Surabaya tanpa perlu transit. KA Pandalungan juga menjadi kereta api dengan catatan jarak tempuh terjauh. Sementara itu, KA Argo Merbabu dan KA Banyubiru menawarkan alternatif perjalanan kereta api kelas eksekutif di rute yang sudah ada. Dalam hal penamaan, KA Pandalungan diambil dari nama sub-suku Madura di Tapal Kuda, Jawa Timur. Wilayah ini berada di luar Pulau Madura, yang merupakan wilayah utama suku Madura. KA Argo Merbabu dinamai setelah gunung-gunung tertinggi di pulau Jawa. Sedangkan KA Banyubiru terinspirasi dari nama kawasan di sekitar Ambarawa, di mana terdapat museum Kereta api. “Dengan penamaan ini, diharapkan ketiga kereta api tersebut dapat sukses dan besar, serta terus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat,” kata Ixfan.