Jowonews

Perempat Final Liga Eropa: MU Tundukkan Granada 2-0

JAKARTA, Jowonews- Manchester United memetik dua gol tandang penting setelah menundukkan Granada 2-0 dalam leg pertama perempat final Liga Europa di Stadion Nuevo Los Carmenes, Granada, Spanyol, Kamis waktu setempat (Jumat WIB). Marcus Rashford membuka keunggulan Setan Merah pada menit ke-31 setelah mengejar umpan jauh kiriman Victor Lindelof, mengendalikan bola sebelum memperdaya kiper Rui Silva dengan sepakan ke pojok kanan gawang, demikian catatan laman resmi UEFA sebagaimana dilansir Antara. Gol itu membuat Rashford mengikuti jejak rekannya, Bruno Fernandes, sebagai pemain Liga Inggris keempat yang mencetak 20 gol atau lebih di semua kompetisi musim ini setelah penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane (29) dan bintang Liverpool Mohamed Salah (27). Tuan rumah hampir mencetak gol balasan pada menit ke-40, melalui situasi tendangan bebas diakhiri tembakan silang Yangel Herrera yang sudah menaklukkan kiper David de Gea, tetapi bola masih membentur tiang gawang. Empat menit berselang, Granada kembali mengancam tetapi kali ini tembakan voli Kenedy dalam situasi sepak pojok mengarah tepat ke pelukan De Gea. Babak kedua MU lebih banyak memegang kendali, tetapi tak kunjung mampu menggandakan keunggulan, malah gawang mereka terancam pada menit ke-67 saat Kenedy menerobos ke kotak penalti sayang tembakannya masih mudah dijinakkan De Gea. Pada menit ke-83 Daniel James memimpin serangan balik MU, tetapi umpan tariknya yang berusaha diselesaikan Bruno Fernandes bisa dimentahkan oleh Silva dan bola muntah mampu disapu oleh Jesus Vallejo. Di pengujung waktu normal, MU akhirnya mengunci kemenangan 2-0 mereka melalui eksekusi penalti Fernandes setelah ia dilanggar oleh Yan Eteki di dalam area terlarang. Kemenangan tersebut jelas jadi modal positif bagi MU yang selanjutnya akan bertindak sebagai tuan rumah di Old Trafford untuk leg kedua pada Kamis (15/4) pekan depan.

Berkat Gol Bunuh Diri, MU Unggul Tipis Atas West Ham

JAKARTA, Jowonews- Manchester United memperketat cengkeramannya untuk kembali ke Liga Champions musim depan ketika gol bunuh diri Craig Dawson mengantarkan skuad Ole Gunnar Solskjaer menang 1-0 atas West Ham di Old Trafford, Senin dini hari ini. Kemenangan itu membawa United menyalip lagi Leicester pada posisi kedua klasemen Liga Premier dan memangkas lagi jarak dari pemuncak klasemen Manchester City menjadi 14 poin. Meskipun menyimpan satu pertandingan lebih banyak dibandingkan City, Setan Merah hampir mustahil menyusul pasukan Pep Guardiola, namun kini unggul sembilan poin atas the Hammers yang menduduki urutan kelima dalam pertarungan memperebutkan posisi Liga Champions. Mantan bos United David Moyes untuk ke-15 kalinya gagal menang sebagai manajer tim tamu di Old Trafford dan pelatih asal Skotlandia itu menyesali pendekatan terlalu berhati-hati timnya sebelum tertinggal 0-1 pada awal babak kedua. Tanpa Jesse Lingard yang tak boleh bermain karena berstatus pinjaman dari United, Moyes juga membangkucadangkan Pablo Fornals dan Said Benrahma karena kapten klub Mark Noble sudah bisa bermain lahli bersama bek sayap Ben Johnson dalam formasi lini tengah yang lebih ke depan. Tuan rumah sendiri tak diperkuat Anthony Martial dan Edinson Cavani karena cedera sehingga Mason Greenwood diberi kesempatan memimpin lini depan dan nyaris membuka skor pada paruh pertama dari sejumlah peluang yang tercipta. Sepakan kaki kiri Greenwood yang tajam dibelokkan ke tiang gawang oleh Lukasz Fabianski saat kiper asal Polandia berusia 35 tahun itu menunjukkan alasan mengapa pekan ini dia diberi kontrak baru satu tahun. Namun tak ada yang bisa dilakukan Fabianski dalam menghentikan satu-satunya gol saat sundulan Dawson masuk ke gawang sendiri setelah diawali sepak pojok Bruno Fernandes delapan menit memasuki babak kedua. Fabianski melakukan penyelamatan cemerlang lainnya untuk mementahkan tendangan Fernandes yang nyaris menggandakan keunggulan United tak lama kemudian. Moyes lalu memasukkan Manuel Lanzini dan Benrahma selama 28 menit terakhir yang ternyata menghidupkan serangan West Ham, tulis Antara. Jarrod Bowen menyianyiakan sebuah peluang emas ketika menyundul bola melebar dari gawang. Tapi dia sudah berada dalam posisi offside. Namun ketika tim tamu asyik menekan, United makin membahayakan melalui serangan balik dan Greenwood untuk kedua kali hampir menciptakan gol ketika kedua upayanya ini membentur tiang gawang, setelah berlari dari dalam area pertahanannya sendiri. Mengutip AFP, catatan pertahanan yang terus meningkat menjadi kunci di balik majunya United di bawah asuhan Solskjaer yang kabarnya bakal segera meneken kontrak baru. Tuan rumah bertahan untuk menyelamatkan clean sheet keempatnya berturut-turut di Liga Premier yang juga bisa mengamankan tempat mereka dalam Liga Champions musim depan setelah bertanding selama setahun penuh tanpa penonton di kandang mereka yang berkapasitas 75.000 penonton.

MU Kembali Rebut Puncak Klasemen

JAKARTA, Jowonews- Manchester United memuncaki klasemen Liga Inggris selepas menang 2-1 atas Fulham dalam laga pekan ke-18 di Stadion Craven Cottage, London, Inggris, Rabu waktu setempat (Kamis WIB). Paul Pogba mencetak gol penentu kemenangan untuk MU pada menit ke-65 dengan tembakan melengkung yang bersarang ke area tiang jauh. MU sempat tertinggal lebih dulu lantaran Fulham memulai laga dengan baik. Fulham mampu membuka keunggulan hanya lima menit setelah sepak mula melalui gol Ademola Lookman. Lini pertahanan MU tampak belum panas memasuki pertandingan ketika gagal mengantisipasi umpan terobosan Andre-Frank Zambo Anguissa yang bisa dikendalikan Lookman sebelum diselesaikan dengan sepakan tajam ke pojok kiri bawah gawang. Setelah gawangnya kebobolan, MU tampak lebih berkonsentrasi dan perlahan mulai mengambil alih kendali permainan. Pada menit ke-21, Edinson Cavani akhirnya menyamakan kedudukan untuk MU. Ia dengan cermat menyambar bola umpan silang Bruno Fernandes yang tergelincir dari tangan kiper Alphonse Areola. Setelah MU membalikkan keadaan, Fulham hampir menyamakan kedudukan jika saja kiper David de Gea tak melakukan penyelamatan gemilang dengan kakinya untuk menghalau tembakan Ruben Loftus-Cheek pada menit ke-74. Pada menit ke-83 Fulham kembali memperoleh peluang bagus dari sebuah gelombang serangan balik, tetapi tembakan penyelesaian Loftus-Cheek kali ini melambung tinggi tak tentu arah. Fulham terus berjibaku untuk menyamakan kedudukan. Bahkan Aleksandar Mitrociv hampir mencetak gol dengan sundulannya yang sempat membentur paha Eric Bailly. Beruntung bagi bek MU itu bola masih melenceng tipis di luar gawang dan Setan Merah mengunci kemenangan mereka. Kelanjutan tren nirkalah MU dalam 10 pertandingan tandang musim ini membuat mereka kembali ke puncak dengan koleksi 40 poin. Rival sekotanya Manchester City (38) yang baru beberapa jam menduduki posisi itu kembali tergusur. Sedangkan Fulham (12) yang harus rela melanjutkan tren buruk nirmenang mereka dalam delapan pertandingan beruntun. Ia tak beranjak dari urutan ke-18, demikian catatan laman resmi Liga Inggris sebagaimana dilansir Antara. Kedua tim akan kembali merumput pada Ahad (24/1) untuk melakoni laga putaran keempat Piala FA, ketika Fulham menjamu Burnley dan MU bertemu Liverpool di Old Trafford.

Taklukan Chelsea, Leicester Puncaki Klasemen

JAKARTA, Jowonews- Leicester City puncaki klasemen liga Inggris City setelah menaklukkan Chelsea 2-0 dalam pertandingan Liga Premier, Rabu pagi (20/1) WIB. Dua gol tersebut dilesakkan Wilfred Ndidi dan James Maddison. Leicester kini sudah mengumpulkan 38 poin dari 19 pertandingan. Namun Manchester United yang mengoleksi 37 poin bisa kembali ke puncak klasemen jika menang melawan Fulham Kamis dini hari nanti. Kekalahan ketiga Chelsea dalam lima pertandingan terakhirnya itu membuat The Blues terperosok ke urutan delapan atau delapan poin di bawah sang pemuncak klasemen, lansir Antara. Leicester mengawali keunggulannya pada menit keenam ketika ketika tendangan penjuru berbuah sapuan yang jatuh ke kaki Ndidi di tepi kotak penalti. Ndidi menendang tepat masuk ke dalam gawang Chelsea. Chelsea mendapatkan hadiah tendangan penalti pada menit ke-38 setelah Jonny Evans menjatuhkan Christian Pulisic. Namun setelah review VAR, keputusan itu dibatalkan karena pelanggaran terjadi di luar kotak penalti . Mason Mount mengeksekusi tendangan bebas, namun masih melebar di atas mistar gawang. Dalam jangka waktu tiga menit setelah itu tim asuhan Frank Lampard malah tertinggal 0-2 ketika pertahanan Chelsea gagal menghalau bola atas dari Marc Albrighton yang jatuh ke kaki Maddison. Maddison yang sudah tak terjaga, mengakhirinya dengan finis sempurna yang sudah tak bisa dihalau kiper Edouard Mendy. Pemain pengganti Chelsea Timo Werner harus menghadapi kenyataan upaya golnya dianulir karena offside yang tipis sekali pada saat-saat terakhir tetapi The Foxes memang sangat pantas menang.

Tahan Imbang Liverpool, MU Tetap di Puncak Klasemen

JAKARTA, Jowonews- Manchester United tetap menduduki posisi teratas klasemen Liga Premier setelah bermain imbang 0-0 melawan tuan rumah Liverpool di Stadion Anfield, Senin (18/1) dini hari WIB. Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu membuat peluang lebih baik dalam pertandingan yang anehnya berjalan relatif lamban antara kedua tim berseteru di Liga Inggris itu. Namun Liverpool mendominasi penguasaan bola sepanjang laga. Penjaga gawang Liverpool Alisson Becker mementahkan dengan baik upaya gol dari Bruno Fernandes dan Paul Pogba pada babak kedua. Namun kedua tim memang layak berakhir imbang. United tetap unggul tiga poin dari Liverpool yang menempati urutan ketiga setelah disalip Leicester dari urutan yang kini berselisih satu poin di atas The Reds. United memuncaki klasemen Liga Inggris pada tahun baru yang untuk pertama kalinya terjadi sejak Alex Ferguson pensiun pada 2013. Hal ini berkat sembilan kemenangan yang mereka catat dari 12 pertandingan terakhirnya yang tak terkalahkan. Meninggalkan Anfield dengan membawa satu poin merupakan hasil yang solid bagi United di tengah upaya mereka memburu gelar liga pertamanya dalam kurun delapan tahun. Namun mereka mungkin merasa telah melewatkan kesempatan untuk kian menambah tekanan kepada sang juara bertahan yang dilanda krisis cedera di tengah kesulitan yang mereka hadapi belakangan ini. Ini pertama kalinya kedua tim berseteru sama-sama terlibat dalam perburuan gelar liga sejak 2009 ketika United yang saat itu tengah di era uncaknya membendung tantangan Liverpool. Tetapi pertemuan mereka kali ini tidak terlalu menghebohkan sebagaimana biasa terjadi mengingat kedua tim bertanding di Stadion Anfield yang kosong nan sunyi. Penurunan Performa Liverpool seperti mengalami penurunan performa dinamisnya yang mereka tampilkan saat merebut gelar liga musim lalu dan saat menjuarai Liga Champions pada 2019. Tim Juergen Klopp kini telah melalui empat pertandingan liga tanpa pernah menang dan tanpa mencetak sebuah gol pun dalam tiga pertandingan liga terakhirnya. Bek Liverpool Joel Matip tidak cukup fit untuk tampil sehingga Jordan Henderson terpaksa dipasang sebagai bek tengah sementara bersama sesama gelandang Fabinho. Sekalipun mengalami penurunan, Liverpool mendominasi babak pertama dengan dengan lebih dari 65 persen penguasaan bola. Mereka kehilangan ketajaman di sepertiga akhir lapangan di mana tembakan Roberto Firmino melebar dari gawang, sebelum Mohamed Salah melepaskan tendangan voli yang melenceng dari mistar. Butuh waktu 34 menit bagi United untuk melepaskan percobaan gol. Mereka hampir saja menciptakan gol ketika tendangan bebas Bruno Fernandes melebar beberapa inci dari tiang gawang. Pada babak kedua yang sama sengitnya seperti babak pertama, Fernandes memaksa Alisson melakukan penyelamatan gemilang ketika usahanya yang meneruskan umpan silang Luke Shaw dimentahkan oleh kaki kiper asal Brasil itu. Sebaliknya Thiago Alcantara melepaskan tendangan yang tepat mengarah kepada David De Gea. Alisson kembali melakukan penyelamatan gemilang untuk menepis tendangan jarak dekat Paul Pogba.

Tundukan MU, City Melenggang ke Final Piala Liga

JAKARTA, Jowonews-Manchester City menantang Tottenham Hotspur di partai final Piala Liga Inggris seusai mengalahkan rival sekotanya Manchester United 2-0 dalam laga semifinal di Stadion Old Trafford, Rabu waktu setempat (Kamis WIB). Tuan rumah sempat mengancam lebih dulu melalui sepakan jarak jauh Bruno Fernandes saat laga baru berlangsung sembilan menit. Tetapi kiper Zack Steffen melakukan aksi penyelamatan gemilang untuk menepisnya. Empat menit kemudian, tensi permainan dinaikkan oleh City. Kevin de Bruyne hampir membawa mereka unggul, jika saja tembakannya yang sudah tak terjangkau kiper Dean Henderson tak dimentahkan oleh tiang gawang. Kedua tim terus saling serang, tetapi skor nirgol bertahan hingga turun minum. Lima menit memasuki babak kedua, John Stones memecahkan kebuntuan untuk membuat City unggul ketika ia menyambut umpan tendangan bebas Phil Foden dengan pahanya yang memperdaya Henderson. Wasit Martin Atkinson sempat berkonsultasi singkat atas dugaan offside sebelum akhirnya mengesahkan gol Stones tersebut. Gol itu membuat alur pertandingan hampir berubah sepenuhnya. City terus berusaha menggandakan keunggulan mereka hingga akhirnya kerja keras mereka terbayar tujuh menit jelang bubaran waktu normal. Barisan pertahanan MU gagal mengantisipasi situasi sepak pojok ketika sundulan Aaron Wan-Bissaka hanya cukup menyapu bola keluar dari kotak penalti. Fernandinho menyambutnya dengan tembakan voli tanpa memberi Henderson kesempatan berreaksi. MU tak bisa berbuat banyak untuk mengubah keadaan. Skor 2-0 untuk City bertahan hingga peluit tanda laga usai berbunyi. Kemenangan ini memastikan langkah The Citizens kembali ke partai final untuk mempertahankan trofi Piala Liga Inggris mereka. City akan tampil di final kedelapan mereka menghadapi Tottenham, demikian catatan laman resmi EFL sebagaimana dilansir Antara. Jika juara, City bisa menyamai rekor Liverpool sebagai pemilik trofi Piala Liga Inggris terbanyak dengan torehan delapan kali juara. Final Piala Liga dijadwalkan berlangsung pada 25 April mendatang di Wembley.

Taklukan Aston Villa, MU Tempel Ketat Liverpool

JAKARTA, Jowonews- Manchester United terus menancap gas untuk melanjutkan tren positif mereka dengan membekuk Aston Villa 2-1 dalam laga pekan ke-17 Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Jumat waktu setempat (Sabtu WIB). Kemenangan itu membuat tim besutan Ole Gunnar Solskjaer melanjutkan tren nirkalah mereka menjadi 10 pertandingan beruntun. Sebanyak delapan di antaranya berbuah kemenangan. Tambahan tiga poin membuat MU juga kini menyamai koleksi 33 poin milik pemuncak klasemen sementara Liverpool. Namun MU masih tertahan di posisi kedua karena kalah selisih gol, demikian catatan laman resmi Liga Inggris sebagaimana dilansir Antara. Setelah tembakan melengkungnya pada menit ke-11 bisa dimentahkan kiper Emiliano Martinez, penyerang Anthony Martial mampu memecahkan kebuntuan lima menit jelang turun minum. Tandukannya menyambut umpan silang Aaron Wan-Bissaka membuka keunggulan MU atas Villa. Enam menit memasuki babak kedua, Villa hampir menyamakan kedudukan tetapi kiper David de Gea melakukan penyelamatan gemilang untuk mementahkan bola tandukan Ollie Watkins. Villa akhirnya sukses membuat skor imbang pada menit ke-58 saat Bertrand Traore berdiri bebas di area tiang jauh untuk menyelesaikan bola tendangan bebas kiriman Jack Grealish. Sayangnya, skor imbang tak bertahan lama, sebab dua menit kemudian Douglas Luiz melakukan pelanggaran yang tidak perlu terhadap Paul Pogba di dalam area terlarang. Wasit Michael Oliver otomatis menunjuk titik putih. Hadiah tendangan penalti dihadapi Bruno Fernandes yang melakukan eksekusi khasnya untuk memperdaya Martinez dan merestorasi keunggulan MU pada menit ke-61. Lima menit berselang Villa hampir menyamakan kedudukan jika saja Wan-Bissaka tak memotong bola umpan silang Grealish yang sudah mengarah tepat ke Anwar El Ghazi di area tiang jauh. Kedua tim berusaha mencari gol tambahan. Tetapi hingga peluit tanda laga usai skor tak berubah. Villa harus rela tren nirkalah mereka berakhir setelah lima pertandingan beruntun. MU punya jadwal pada dalam sepekan ke depan termasuk menjalani semifinal Piala Liga Inggris melawan Manchester City pada Rabu (6/1) . Selanjutnya MU akan menjamu tim strata kedua Watford dalam putaran ketiga Piala FA tiga hari kemudian. Sedangkan Villa bakal menjamu Liverpool di putaran ketiga Piala FA pada Jumat (8/1).

Derbi Manchester Berakhir Imbang

JAKARTA, Jowonews- Derbi Manchester edisi pertama musim ini berakhir imbang tanpa gol dalam laga pekan ke-12 Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Inggris, Sabtu waktu setempat (Ahad WIB). Pertandingan berlangsung minim peluang. Satu-satunya insiden yang menarik perhatian dari pertandingan itu terjadi pada saat babak kedua baru berjalan dua menit ketika Marcus Rashford dijatuhkan dengan jegalan keras oleh Kyle Walker di dalam kotak penalti. Wasit Chris Kavanagh awalnya langsung menunjuk titik putih selepas insiden itu, sebelum ia berkonsultasi dengan VAR dan menganulir keputusan itu. Pasalnya, Rashford divonis sudah terlanjur berada dalam posisi offside ketika Bruno Fernandes mengirimkan umpan silang sebelum ia dijatuhkan oleh Walker. Selain insiden itu, pertandingan berjalan seperti dua tim yang tak tahu caranya menebar ancaman dengan serius di lini pertahanan lawan masing-masing. Catatan statistik Liga Inggris memperlihatkan kedua tim sama-sama melepaskan dua tembakan tepat sasaran. Namun itu pun tidak terlalu menyulitkan kiper masing-masing melakukan penyelamatan yang terlampau rumit. Agaknya bagi kedua tim skor imbang cukup untuk mempertahankan catatan nirkalah, lima pertandingan beruntun bagi Manchester United dan tiga laga beruntun di kubu Manchester City. Hasil imbang itu membuat United tertahan di urutan ketujuh dengan koleksi 20 poin, satu strip di atas City (19), setelah kedua tim disalip oleh West Ham United (20) dan Southampton (20), demikian catatan laman resmi Liga Inggris. Di pertandingan selanjutnya, City akan tampil lebih awal pada Selasa ketika menjamu West Bromwich Albion di Etihad, sedangkan United baru merumput dua hari berselang dengan bertandang ke markas Sheffield United.