BOYOLALI, Jowonews.com – 57 anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Pilkada 2015 Boyolali untuk 19 kecamatan sudah terpilih. Dari 57 Panwascam, ada 12 perempuan yang ikut terpilih. Bahkan, di Kecamatan Kemusu, dari tiga anggota, dua diantaranya adalah perempuan. Sehingga jumlah keterwakilan perempuan dalam keanggotaan Panwascam di Boyolali mencapai 21 persen.
Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Boyolali, Narko Nugroho, mengatakan ke-12 anggota Panwascam perempuan tersebut tersebar masing-masing satu orang di 11 kecamatan. “Di Kecamatan Kemusu, malah dua orang perempuan dan satu laki-laki,” kata Narko kepada wartawan kemarin.
Jumlah keterwakilan perempuan dalam keanggotaan Panwascam ini lebih banyak dari pemilu lalu. Dalam pemilu lalu hanya sebanyak lima orang saja. Menurut Narko, memang tidak ada aturan khusus yang mewajibkan keterwakilan perempuan dalam keanggotaan Panwascam. Aturan hanya mendorong agar kompisis anggota panwascam setidaknya 30 persen adalah perempuan.
“Target kami sebenarnya, setiap kecamatan ada satu perempuan. Tetapi melihat jumlah dan kualitas kandidat perempuan, hanya terpilih 12 orang saja,” jelasnya.
Meski jumlah keterwakilan perempuan dalam Panwascam kali ini hanya 21 persen, tapi ia menilai jumlah tersebut cukup tinggi. Hal ini mengingat cukup jarang perempuan bisa muncul dan aktif dalam pemilu. Terutama di wilayah pedesaan Boyolali, yang patron patrilinealnya masih mengakar kuat.
“Komposisi ini adalah yang terbaik dari hasil seleksi yang kami lakukan. Meski ada prioritas untuk kandidat perempuan, tapi kami tak mengesampingkan kualitas,” katanya.
Dari 12 orang tersebut, hanya empat orang yang pernah menjadi Panwascam. Meski sebagian anggota Panwascam perempuan adalah muka baru dan minim pengalaman, namun ia menjamin kemampuan dan kredibilitasnya. Mereka dinilai telah memenuhi parameter dalam seleksi, baik ujian tertulis, wawancara, hingga masukan dari masyarakat. Setelah diumumkan, ke 57 anggota Panwascam tersebut direncanakan akan dilantik antara tanggal 8 hingga 10 Juni besok. (JN01)
