PATI, Jowonews.com – Ribuan warga Pati dari berbagai daerah tumpah ruah menyaksikan perayaan Imlek di kawasan Alun-Alun Pati, Senin (8/2/2016).
Mereka membanjiri pinggiran simpang lima dan melihat beragam pertunjukan yang diarak dari Klenteng Hok Tik Bio menuju kawasan Simpang Lima.
Warga sudah berdatangan pada pukul 13.00 wib untuk menonton iringan pawai yang mulai dari Klenteng Hok Tik Bio Jalan MH Thamrin-Jalan Pemuda-Alun Alun Simpang Lima Pati.
Puncak acara tahun baru Imlek di Kabupaten Pati dimeriahkan dengan empat naga barongsai yang menari meliuk-liuk mengelilingi Alun-alun Kota Pati.
Sedikitnya lima marching band, kirab merah putih lintas agama, hingga reog ponogoro yang pentas di tengah Alun-alun menjadi pusat perhatian warga bumi mina tani.
Puluhan barongsai dan tari naga berjalan memutari Alun-alun Pati.
Tak hanya itu, perayaan Imlek juga dimeriahkan merching band yang melantunkan lagu-lagu islami. Suasana kerukunan beragama tampak sangat kental dalam perayaan Imlek di bumi mina tani ini.
Khoirul, warga Desa Tambahsari, Kecamatan Pati mengaku senang dengan perayaan Imlek. “Meski saya muslim, tapi saya ikut senang. Ini momen budaya yang sayang kalau dilewatkan,” tuturnya.
Warga lainnya, Indah mengaku setiap tahun menonton pawai Imlek. Dia pun mengajak anaknya untuk mengisi hari libur. “Tiap tahun menonton pawai Imlek di Pati ini. Selalu menarik terutama untuk anak saya,” terangnya.
Ketua Klenteng Hok Tik Bio Edi Siswanto mengatakan, perayaan imlek di Pati saat ini sudah menjadi agenda budaya bersama. Itu sebabnya warga lintas agama ikut memeriahkan imlek di Pati.
“Puncak acara imlek dilaksanakan kirab ritual yang melibatkan kirab merah putih lintas agama, barongsai naga doreng arhanudse dari Kodam IV Diponegoro Semarang, barongsai, liong dan Samsi Laksa Dharma Juwana, marching band Ponpes Salafiyah dan ponpes Qomaruddin Gresik, serta atraksi reog ponogoro,” tuturnya. (JN04/JN03)
