Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

30 Persen Jalan Di Kabupaten Semarang Rusak

jalan magelang rusak. (Foto : magelang online)

 

UNGARAN, Jowonews.com – Jalan rusak di Kabupaten Semarang mencapai 30 persen dari total panjang jalan sepanjang 735,82 kilometer (km). Artinya jalan yang rusak hingga akhir tahun 2015 ini di Kabupaten Semarang masih ada sepanjang 220,75 km.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Semarang Totit Oktoriyanto memaparkan, jalan kabupaten dan jalan perkotaan di Kabupaten Semarang sepanjang 735,82 km. Sekitar 70 persen atau sepanjang 515,07 km sudah dilakukan perbaikan dan peningkatan jalan, sehingga kondisinya sudah baik. Saat ini masih ada sekitar 30 persen saja yang kondisi jalannya masih rusak.

“Jalan yang rusak ada sekitar 30 persen, yakni 17,5 persen atau 128,77 km rusak sedang dan 12,5 persen atau 91,98 km rusak,” tuturnya, kemarin.

Totit menjelaskan kerusakan jalan di Kabupaten Semarang ini kebanyakan disebabkan faktor alam seperti tanah ambles. Kebanyakan terjadi di wilayah Kecamatan Ungaran Timur, Kecamatan Pringapus dan Kecamatan Tuntang.

Selain itu kerusakan juga diakibatkan karena jalan berada di kawasan hutan yang minim terkena panas matahari. Sehingga lapisan aspal mudah terkelupas. Selain itu juga dipengaruhi saluran air yang tidak berfungsi dengan baik. Sehingga menyebabkan jalan tergenang air sehingga lapisan aspal dan batu-batuan mudah rusak tergerus air.

“Tidak hanya factor alam saja yang menyebabkan jalan rusak. Meningkatnya volume kendaraan dan beban angkutan juga turut andil membuat jalan lebih cepat rusak,” imbuhnya.

Menurut Totit, DPU sudah mengajukan anggaran perbaikan maupun peningkatan kualitas jalan pada APBD 2016 sekitar Rp 87,8 miliar. “Sebenarnya anggaran itu masih kurang untuk memperbaiki seluruhnya. Paling tidak dapat memperbaiki beberapa ruas jalan rusak dan rusak sedang,” kata dia.

Terpisah Pejabat Bupati Semarang Sujarwanto Dwiatmoko menyatakan, penanganan infrastruktur menjadi salah satu prioritas rencana pembangunan di tahun 2016. Hal itu sejalan dengan kebijakan Pemprov Jateng dan Pusat yang menjadikan tahun 2016 sebagai  tahun infrastruktur.

“Pemkab Semarang di tahun 2016 mengalokasikan 12,4 persen dari APBD sebesar Rp1,7 triliun atau Rp 214 miliar untuk belanja infrastruktur,” pungkasnya. (JN01/JN03)

BACA JUGA  Dishub Akan Rekrut TPL, Untuk Mengatasi Kesemprawutan Lalin

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...