Semarang, Jowonews.com – PDAM Tirta Moedal Semarang menyebutkan sekitar 40 persen dari total kebutuhan air bersih untuk pelanggan dipasok dari Sungai Kaligarang. Pasokan air dari Sungai Kaligarang ini mencapai 1.200 liter/detik.
Di sela seminar bertajuk “Kaligarang dan Tata Kelola Air” yang berlangsung di Kantor PDAM Tirta Moedal Semarang, Kamis (28/5) kemarin, Direktur Utama PDAM Tirta Moedal Etty Laksmiwati mengatakan air dari Sungai Kaligarang dipasok kepada sekitar 153 pelanggan.
Sesuai dengan izin dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, kata dia, pasokan air bisa dimaksimalkan menjadi 1.300 liter/detik, namun membutuhkan biaya yang cukup besar. “Kami sebenarnya masih punya (pasokan, red.) 100 liter/detik yang belum diambil. Butuh biaya besar,” katanya.
Kualitas air dari Sungai Kaligarang sekarang ini sudah baik, namun jika tidak dilakukan perawatan dengan baik bisa dipastikan kualitasnya mengalami penurunan.
Oleh karena itu, PDAM Tirta Moedal berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan Sungai Kaligarang dengan mengajak seluruh pemangku kepentingan menandatangani kesepakatan bersama untuk melestarikannya. “Dampaknya bukan hanya untuk perusahaan, namun masyarakat. Kalau sungai ini (Kaligarang, red.) dijaga dengan baik, kualitasnya (air, red.) bagus. Masyarakat yang merasakan manfaatnya,” pungkasnya. (JN03)
