SOLO, Jowonews.com – Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari siap diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk maju pada pemilihan gubernur Jawa Tengah 2018.
“Mengenai hal itu masih dibahas oleh DPW, terutama terkait calon pasangan,” kata Abdul Kharis saat berkunjung di Solo, Jumat (16/09/2017).
Meski demikian, dikatakannya, hingga saat ini belum ada sosok yang pas yang akan diusung oleh PKS untuk berpasangan dengan Abdul Kharis.
“Pada prinsipnya jika saya ditunjuk untuk maju pada Pilgub Jateng maka sebagai kader PKS yang baik saya harus siap. Apalagi sebagai kader senior saya harus memberikan contoh yang baik pada kader lain,” kelakarnya.
Meski demikian, diakuinya, ada beberapa alternatif lain terkait bakal calon gubernur yang mungkin saja diusung oleh PKS, di antaranya Sudirman Said, Marwan Jafar, Mustofa, hingga Ganjar Pranowo.
Sedangkan dari sisi partai, dikatakannya, PKS terbuka untuk berkoalisi dengan partai manapun. Bahkan, menurut dia, hingga saat ini sudah ada beberapa partai yang mendekati PKS untuk melakukan koalisi.
“Sudah saling mendekat, koalisinya bisa saja seperti Jakarta, yaitu dengan Gerindra. Memang kami cukup dekat dengan Gerindra, peluang besar, tidak menutup kemungkinan,” katanya.
Meski demikian, bisa juga koalisi dilakukan dengan partai lain, seperti PDIP. Ia mengakui cukup dekat dengan kader PDIP.
Sedangkan terkait dengan klaim Sudirman Said yang mengaku dekat dengan PKS, dikatakannya, hal itu wajar.
“Ketika proses pendekatan dengan calon kepada partai, pastikan dia akan mengatakan sudah dekat. Kalau misalnya saya dengan PDIP ya bisa saja begitu karena memang saya dekat sekali dengan kader PDIP,” katanya.
Sementara itu, terkait dengan kemungkinan Abdul Kharis yang maju mendampingi Gubernur Ganjar Pranowo sebagai bakal calon wakil gubernur, dikatakannya, hingga saat ini pria kelahiran Purworejo tersebut tidak pernah memikirkannya.
“Karena itu mekanisme partai yang akan bekerja, saya mengikuti,” katanya. (JWN3/Ant)
