SALATIGA, Jowonews.com – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Salatiga menaikkan anggaran dan jumlah penerima bantuan siswa miskin (BSM) tingkat SMA/SMK di tahun 2016.
Kenaikan tersebut sebesar Rp 305 juta dari anggaran 2015 senilai Rp1,295 miliar menjadi Rp1,6 miliar. Beasiswa sebanyak itu, akan diberikan kepada 1.600 siswa. Dan tiap siswa menerima bantuan sebesar Rp1 juta.
Kepala Disdikpora Dra Gati Setiti melalui Staf Kesiswaan Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Disdikpora Kota Salatiga Bakti Kristadi mengatakan, anggaran BSM tingkat SMA/SMK 2016 sudah ditetapkan dalam APBD Pemkot Salatiga 2016. Namun kepastian nominal anggarannya menunggu hasil evaluasi APBD 2016 yang dilakukan oleh Gubernur Jateng.
Dikatakn dia, setiap tahun nilai anggaran dan kuota penerima BSM tingkat SMA/SMK dinaikan. Kebijakan ini digulirkan untuk membantu para siswa miskin dalam memenuhi kebutuhan dasar pendidikannya.
“Dengan melihat kondisi itu, kami optimis kenaikan anggaran yang kami usulkan bisa disetujui oleh dewan,” ujarnya.
Bakti menambahkan, pada tahun anggaran 2016 nanti para siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu juga akan menerima bantuan beasiswa dari pemerintah pusat dan Pemprov Provinsi Jateng.
“Hanya saja, besaran bantuan dari pusat dan Pemprov Jateng itu apakah sama dengan tahun lalu atau naik. Kami belum tahu,” imbuhnya.
Dijelaskan dia, untuk BSM tingkat SMA/SMK 2015 senilai Rp1,295 miliar dijadwalkan cair pada akhir bulan Desember ini. BSM sebanyak itu diberikan kepada 1.295 siswa. Masing-masing siswa mendapat beasiswa senilai Rp1 juta.
Dalam kesempatan sebelumnya, Kadisdikpora Dra Gati Setiti menghimbau kepada orang tua penerima beasiswa untuk memanfaatkan dana bantuan itu sesuai peruntukkannya, yaitu memenuhi kebutuhan sekolahnya. “ Jangan dipakai untuk kebutuhan konsumtif diluar kebutuhan sekolah,” tandasnya. (JN01/JN03)
