KEBUMEN, Jowonews.com – Pencari udang yang tenggelam di Pantai Karangduwur, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, kata Koordinator Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Pos SAR Cilacap Mulwahyono.
“Berdasarkan laporan dari personel kami yang terlibat dalam operasi SAR di Pantai Karangduwur, jasad korban atas nama Soiman alias Gendon (34) ditemukan sekitar 1,5 kilometer sebelah timur lokasi kejadian pada pukul 07.25 WIB,” katanya di Cilacap, Senin.
Setelah dievakuasi dari lokasi penemuan, kata Mulwahyono, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka, Desa Karangduwur RT 05 RW 01, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, atas permintaan keluarga.
Ia mengatakan bahwa korban atas nama Soiman dilaporkan terseret gelombang tinggi saat sedang mencari udang di Pantai Karangduwur pada hari Sabtu (21/1) pukul 16.00 WIB.
Dengan ditemukannya jenazah korban, lanjut Mulwahyono, operasi SAR di Pantai Karangduwur secara resmi ditutup dan seluruh potensi SAR yang terlibat telah kembali ke pangkalan masing-masing.
Menurut dia, operasi SAR tersebut melibatkan satu regu Basarnas Pos SAR Cilacap serta personel Kepolisian Sektor Ayah, Komando Rayon Militer Ayah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kebumen, SAR Lawet Perkasa, dan nelayan setempat.
“Dini hari tadi, kami juga memberangkatkan satu regu Basarnas Pos SAR Cilacap untuk melaksanakan operasi SAR di Sungai Cibinong, Desa Pabuaran, Kecamatan Salem, Brebes,” katanya.
Dalam hal ini, kata dia, seorang petani bernama Rohidin (74), warga Desa Pabuaran RT 01 RW 01, dilaporkan hilang akibat terseret arus saat menyeberangi Sungai Cibinong bersama dua rekannya setelah dari kebun pada hari Minggu (22/1) sekitar pukul 16.30 WIB.
Dua korban selamat terdiri atas Kusmara (53), warga Desa Pabuaran RT 01 RW 01, dan Darisma (60), warga Desa Pabuaran RT 02 RW 01. (jn03/ant)
