Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Begini Cara Ratusan Warga Kampung Puntan Semarakkan HUT ke-72 RI

SEMARANG, Jowonews.com – Momen perayaan HUT ke-72 RI ternyata tidak hanya dirayakan sebelum atau ketika tanggal 17 Agustus. Di Dukuh Puntan RT 2 RW I Kelurahan Ngijo Gunungpati, perayaan kemerdekaan RI masih nampak dirayakan meskipun upacara penurunan bendera telah usia beberapa hari yang lalu.

Pada hari Minggu (20/08) sekitar tiga ratus warga Puntan memadati jalan kampung untuk mengikuti jalan sehat. Agenda ini merupakan puncak acara peringatan HUT ke-72 RI yang dimulai sejak awal bulan Agustus lalu.

Ada yang unik pada kegiatan kali ini. Warga yang mayoritas diisi ibu ibu dan bapak bapak serta anak muda ini mengikuti jalan sehat dengan mengenakan pakaian merah dan putih.

Pakaian merah dan putih yang dikenakan sebagai wujud kecintaan warga terhadap tanah airnya. Menurut inisiator acara Tri Hidayati Nigrum, dwi warna itu dipilih karena merupakan simbol warna yang sangat identik dengan kebangsaan kita.

“Ada pesan tersirat yang ingin kami sampaikan, bahwa merah dan putih itu ibarat baju yang melekat pada tubuh kita. Rasa cinta tanah air ya harusnya melekat seperti baju itu, kemanapun terus dipakai” jelas remaja putri yang disapa Arum ini.

Lebih lanjut Arum menyampaikan jika ada pembagian pemakaian baju. Untuk remaja memakai kaos merah, yang berarti jadi anak muda harus berani. Sedangkan warga disarankan untuk memakai kaos putih.

“Remaja Indonesia itu harus berani, berani menghadapi tantangan zaman, berani membela tanah air. Makanya kami minta yang remaja pakai kaos merah. Simbolnya begitu,” terang perempuan alumni SMA N 12 Semarang ini.

Kegiatan yang berlangsung di sepanjang gang kampung Puntan ini berlangsung meriah. Antusiasme warga nampak terlihat dari mulai berkumpulnya warga sejak jam 6 pagi. Setelah melakukan jalan sehat, warga kemudian dihibur dengan hiburan dangdut serta dilanjutkan dengan senam aerobic.

Saeful salah seorang warga mengaku senang. Ia yang merupakan pendatang dari Jakarta ini kagum dengan kebersamaan warga Puntan.”Cukup senang, kebersamaannya dapet. Lain kali adakan agenda kayak gini,” kata Saeful.

Selaku ketua panitia, Arum pun berharap dengan adanya agenda ini akan semakin mempererat solidaritas warga. Serta meminimalisir perselisihan dikarenakan kurangnya kebersamaan.

“Kita tahu bahwa kondisi masyarakat kita kurang sehat dengan adanya perselisihan di media sosial, bahkan cenderung mengarah isu SARA dan perpecahan.kita gak mau membiarkan itu. Semoga kebersamaan di kegiatan semacam ini bisa menekannya,” pungkas mahasiswa PGSD Unnes ini. (JWN3)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...