Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Bhayangkara FC U-21 Juarai Laga Trofeo

SEMARANG, Jowonews.com – Tim Bhayangkara FC U 21 sukses meraih juara dalam laga trofeo di Stadion Jatidiri Semarang, Rabu (7/9) kemarin. Dalam pertandingan segitiga ini, Bhayangkara FC U-21 mengalahkan PSIS dengan skor 4-3 dan mengalahkan Tim PON Jateng dengan skor 5-4.

Kedua kemenangan Bhayangkara FC U-21 itu didapat dari drama babak adu pinalti, lantaran dalam waktu pertandingan normal hanya 45 menit kedudukan tetap 0-0. Bhayangkara FC U 21 yang dibesut dua pelatih Nova Arianto dan Yusuf Ekodono ini keluar sebagai juara dalam trofeo ini.

Sedangkan juara dua diraih oleh tim PON Jateng dengan meraih satu kemenangan yaitu atas PSIS 1-0. Sementara PSIS hanya menduduki posisi tiga tanpa meraih kemenangan. Dengan hasil ini Bhayangkara FC U 21 berhak mendapatkan trofi dan uang pembinaan sebesar Rp10 juta, dan tim PON Jateng Rp 7,5 juta, PSIS Rp 5 juta.

Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono yang menyerahkan secara langsung juara even ini memberikan apresiasi positif dari gelaran trofeo tersebut.

”Kita memang menggelar trofeo ini untuk kulonuwun tim Bhayangkara FC U 21 yang pindah home base ke Semarang. Selain itu kita juga ingin melihat persiapan tim PON Jateng yang akan bertanding di PON XIX Bandung September ini. Selain itu untuk persiapan tim Bhayangkara FC U 21 untuk menghadapi PS TNI U 21, ”kata Condro Kirono, Rabu (7/9) usai memberikan trofi kepada pemenang.

Condro Kirono juga memberikan pujian kepada tim PON Jateng yang sudah dipersiapkan lama oleh PSSI Jateng. Dia berjanji akan memberikan suntikan bonus kepada tim PON Jateng.
”Tim PON Jateng sudah cukup bagus dan solid. Ini terlihat dari pertandingan yang ketat antara PON Jateng melawan Bhayangkara FC U 21. Mudah-mudahan tim PON Jateng menang di setiap pertandingan dan akan diberikan bonus agar semangat,” terangnya.

Sementara itu Pelatih Bhayangkara FC U 21 Nova Arianto mengatakan fighting spirit timnya masih kurang ketika melawan PSIS di laga pertama. Selain itu masalah finishing masih menjadi kendala di skuadnya.

”Ketika melawan PSIS fighting spirit anak-anak tidak ada. Tapi berbeda ketika melawan PON Jateng. Finishing juga kurang. Kemungkinan akan menambah tiga pemain dan salah satu posisinya adalah striker, karena selama pertandingan ini anak-anak sulit mencetak gol,” terangnya.

Sementara itu Manajer Tim PON Jateng Kairul Anwar mengatakan skuadnya sudah cukup solid dan terlihat ketika melawan tim Bhayangkara FC U 21. Tim PON Jateng rencananya akan berangkat ke Bandung 10 September mendatang. (jn19)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...