Jowonews

Logo Jowonews Brown

Bom Terus Berjatuhan di Ghouta Suriah Timur

SURIAH, Jowonews.com — Gelombang baru serangan bom menghantam Ghouta di Suriah timur pada Jumat, menjelang Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa melakukan pemungutan suara untuk menuntut pemberlakuan gencatan senjata selama 30 hari di seluruh wilayah Suriah.

Selama enam hari berturut-turut, jet-jet tempur terus menggempur kota pertanian yang padat penduduk di sebelah timur ibu kota itu, yang menjadi benteng terakhir pemberontak dekat Damaskus.

Peningkatan serangan telah menewaskan setidaknya 417 orang dan melukai ratusan lainnya, kata Syrian Observatory for Human Rights.

Lembaga pemantau yang berpusat di Inggris itu mengatakan pesawat-pesawat tempur dan artileri pemerintah menghantam Douma, Zamalka dan kota-kota lainnya di berbagai wilayah kantong pertanian itu pada Jumat subuh.

Lembaga-lembaga bantuan medis mengatakan serangan-serangan jet telah mengenai belasan rumah sakit hingga menyulitkan para petugas untuk merawat mereka yang luka.

Pengeboman di Ghouta timur sejak Minggu malam menjadi serangan paling parah selama perang, yang saat ini telah memasuki tahun kedelapan.

Pertahanan Sipil di Ghouta timur mengatakan para petugasnya bergegas membantu orang-orang yang terluka setelah serangan terjadi di kota Hammouriyeh pada Jumat pagi.

Semenatar itu, dinas layanan darurat yang beroperasi di wilayah tersebut mengatakan pihaknya dalam beberapa hari terakhir ini telah menarik ratusan orang dari dalam reruntuhan.

Belum ada komentar dari pihak militer Suriah. (jwn5/ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...