Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

BPJS Ketenagakerjaan Sasar Pedagang Sosialisasi Jaminan Sosial

SEMARANG, Jowonews.com – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Semarang Pemuda menggencarkan sosialisasi jaminan sosial kepada kalangan pedagang. Kali ini yang disasar pedagang di Pasar Sampangan Semarang.

Sosialisasi yang dikemas dalam Edukasi Pasar tersebut dimaksudkan agar selain para pedagang, tetapi juga tukang ojek dan tukang parkir serta masyarakat umum dapat ikut menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Semarang Pemuda, Pepen S.Almas menjelaskan kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada para target sasaran agar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dengan program ada.

Program yang disosialisasikan antara lain program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM), dan Program dan Jaimanan Hari Tua.

Untuk besaran iuran, lanjut Almas, cukup dengan iuran Rp16.800 per bulan sudah terlindungi dua program yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) atau cukup bayar Rp36.800 ribu dengan tiga program yakni JKK, JKM, dan Jaminan Hari Tua (JHT).

“Bagi peserta yang mengalami kecelakaan kerja, jika menjalani pengobatan maka biayanya ditanggung seluruhnya oleh BPJS Ketenagakerjaan sampai sembuh,” katanya.

Bahkan jika akibat kecelakaan menyebabkan peserta BPJS Ketenagakerjaan tidak dapat bekerja, lanjut Almas, maka pada enam bulan pertama mendapatkan 100 persen kali upah/gaji dan jika belum sembuh maka pada enam bulan kedua mendapat 75 persen dari gaji, dan setelah satu tahun, maka akan tetap mendapatkan separoh dari gaji.

“Sementara untuk kasus meninggal dunia, ahli waris akan mendapatkan Rp24 juta (tidak berdasarkan upah,red). Sedangkan untuk JHT dapat dicairkan setelah usia 56 tahun atau setelah tidak bekerja,” imbuhnya.

Kepala Bidang Pemasaran Bukan Penerima Upah (BPU) BPJS Ketenagakerjaan Cabang Semarang Pemuda Muslih Hikmat mengaku bahwa edukasi kepada para pedagang, tukang ojek, dan tukang parkir tersebut sebelumnya juga dilakukan di Pasar Jatingaleh Semarang.

Muslih Hikmat menargetkan dari kegiatan Edukasi Pasar Sampangan bisa memberikan penambahan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dengan target setiap kegiatan mendapatkan 100 peserta baru bukan penerima upah. (Jn19/ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...