KLATEN, Jowonews.com — Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Kalten menggelar Pendidikan Pelatihan Dasar Bulan Sabit Merah Remaja (BSMR) bersama siswa-siswi SMA IT Abu Bakar, Klaten. Pelatihan digelar dua hari sejak Sabtu hingga Minggu, (13-14/4). Diklatsar ini menyusul pelantikan anggota BSMR Ibnu Abbas Klaten yang dilantik Februari tahun ini.
Dalam Diklarsar BSMRI yang diikuti lebih dari 50-an siswa-siswi SMA IT Abu Bakar ini, Sekretaris Jenderal BSMI Muhammad Rudi langsung turun memberikan materi.
Rudi yang sudah berpengalaman turun dalam aksi kemanusiaan di dalam maupun luar negeri ini memotivasi para siswa-siswi SMA IT Abu Bakar untuk terjun di dunia kemanusiaan.
Menurut Rudi, kerja-kerja kemanusiaan adalah kerja yang mulia. Sifat bangsa Indonesia yang gemar bergotong royong dan peduli sesama ini adalah wujud nyata aksi kemanusiaan. Rudi ingin agar sifat peduli itu terus dipertahankan oleh anak-anak muda.
“Menjadi peduli itu sifat dasar kita. Jadi anak-anak muda harus mempertahankan jiwa itu dengan langsung terjun dalam aksi-aksi kemanusian lewat BSMR,” papar Rudi.
Dalam materinya, Rudi menjelaskan tentang seluk beluk BSMI. Mulai dari sejarah, makna lambang bulan sabit dan tata aturan organisasi. “BSMR adalah bagian tidak terpisahkan dari BSMI sehingga harus paham terkait organisasi,” urai Rudi.
Ketua BSMI Klaten Rahmat Heriono menambahkan, materi Diklatsar BSMR Ibnu Abbar mencakup ke-BSMI-an, kerelawanan, bantuan hidup dasar, mitigasi bencana dan outbond.
“BSMI Klaten mengucapkan selamat atas terselenggaranya Diklarsar BSMR Klaten sebagai regenerasi organisasi. Selain itu juga sebagai kaderisasi relawan. Kami harapkan seluruh peserta Diklarsar bisa bersiap siaga menjalankan amanah sebagai relawan,” papar Rahmat. (jwn05)
