PEKALONGAN, Jowonews.com – Omzet penyelenggaraan pameran “Kajen Ekspo ” yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Pekalongan sejak 24 Agustus hingga 28 Agustus 2016 mencapai Rp4,7 miliar.
“Pameran Kajen Ekspo 2016 adalah salah satu magnet bagi masyarakat ini melibatkan sekitar 2.000 pedagang per hari dan tingkat kunjungan masyarakat lebih 7.500 per hari,” kata Bupati Pekalongan, Asif Kholbihi, Senin (29/8).
Ia mengatakan “Kajen Ekspo” merupakan kegiatan tahunan sebagai rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Pekalongan. Pameran “Kajen Ekspo” ini, lanjutnya, selain sebagai media hiburan rakyat juga sarana informasi dan edukasi bagi masyarakat tentang berbagai pelayanan publik yang dilakukan oleh satuan perangkat kerja daerah (SKPD) dan lembaga lainnya.
Pihaknya meminta pelaksanaan pameran “Kajen Ekspo” pada tahun kedepan agar lebih ditingkatkan lagi baik dari segi kualitas, kuantitas, manajemen pengelolaan, maupun target pencapaian sasarannya. “Kami berharap pameran ‘Kajen Ekspo’ sebagai kegiatan tahunan yang berskala nasional dengan mengundang perusahaan nasional dan daerah tetangga,” terangnya.
Pemkab optiomistis kegiatan pameran ini bisa ditingkatkan lagi karena konsumen dan produsen masih relatif banyak membutuhkan tempat melakukan interaksi bisnis dan pusat informasi tentang produk unggulan, serta pelayanan. “Jangan tanggung, kedepan kita bisa adakan Kajen Fair yang lebih lama lagi sehingga bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat luas. Kajen Ekspo selama lima hari ini tidaklah sebanding dengan persiapannya,” tambahnya. (Jn19/ant)
