Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Calon Independen Sulit Menangi Pilgub Jateng

SEMARANG, Jowonews.com– Pengamat politik dari Universitas Diponegoro Semarang Teguh Yuwono menilai calon yang maju melalui jalur perseorangan akan sulit memenangi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2018.

“Di Jateng, kans menang untuk calon perseorangan atau independen sangat kecil dibandingkan calon yang diusung partai politik,” katanya di Semarang, Jumat.

Menurut dia, kandidat Pilgub Jateng yang maju melalui jalur perseorangan harus memiliki jaringan sampai tingkat paling bawah yakni RT/RW.

Kemudian, membutuhkan struktur pemenangan sampai tingkat bawah karena Provinsi Jateng sangat luas yakni terdapat 35 kabupaten/kota yang di dalamnya terdapat ribuan desa.

“Dengan kondisi Jateng yang luas, tidak mudah untuk menguasainya, kemudian juga membutuhkan modal ekonomi yang sangat besar, baik untuk memenuhi persyaratan maupun untuk pemenangan,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, di Provinsi Jateng tidak ada tradisi calon independen sehingga psikologi politik masyarakat masih terhitung rendah dan pemilih tidak terlalu mengapresiasi pada calon perseorangan karena tidak memiliki “kaki tangan” di lapangan.

“Calon independen juga harus memiliki modal popularitas dan elektabilitas yang sangat baik. Sejauh ini, belum ada figur yang mampu mengalahkan popularitas dan elektabilitas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, calon yang menandingi harus selevel dengan beliau, kalau di bawahnya ya berat,” katanya.

Sebelumnya, Ketua KPU Jawa Tengah Joko Purnomo mengungkapkan bahwa ada sejumlah tokoh masyarakat yang berencana maju sebagai bakal calon pada Pilgub Jateng 2018 melalui jalur perseorangan.

Kendati demikian, Joko enggan menyebutkan tokoh masyarakat yang melakukan konsultasi terkait persyaratan maju Pilgub Jateng melalui jalur perseorangan. (JWN3/Ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...