Kendal, Jowonews.com – Jajaran Polres Kendal menggelar operasi lalu lintas secara besar-besaran, tadi siang di perbatasan Kendal-Semarang dan Kendal-Batang. Operasi ini untuk menekan tindak kekerasan dan pencurian di perbatasan Kendal-Batang dan perbatasan Kendal – Semarang.
Para perwira di lingkungan Polres Kendal mulai Kabag dan Kasat ikut terjun di lapangan. Mereka menghentikan pengendara sepeda motor, mobil, maupun truk. Satu persatu kendaraan yang dihentikan diperiksa SIM dan STNK.
Isi di bawah jok motor maupun di dalam mobil dan kendaraan lainnya diperiksa petugas. Bahkan truk yang membawa muatan makanan juga dihentikan dan diperiksa.
Kapolres Kendal AKBP Harryo Sugihhartono melalui Kasatreskrim Iptu Fiernando Andriansyah mengatakan, operasi bertujuan melakukan penegakan hukum di jalan raya. Operasi itu melibatkan satuan reskrim, lalu lintas, dan sabhara.
“Razia digelar karena maraknya kejahatan begal atau pencurian dengan kekerasan,” katanya di dampingi Kasatlantas AKP Dedy Kasiyadi.
Fiernando menjelaskan, sasaran operasi pengguna jalan baik pengendara motor, mobil, angkutan, bus, dan truk. Hal itu karena pelaku kekerasan juga menggunakan motor maupun kendaraan roda empat lainnya.
Kasatlantas AKP Dedy Kasiyadi menambahkan, dalam operasi itu pihaknya menghentikan ratusan pengguna jalan. Dari ratusan itu sebanyak 51 pengguna jalan ditilang karena tidak membawa SIM maupun surat perlengkapan lainnya. “Dalam razia ini, petugas tidak menemukan senjata maupun bahan-bahan yang mencurigakan,” katanya.(JN09)