SURABAYA, Jowonews.com—Permasalahan penyelesaian pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) yang menghubungkan Pacitan hingga Banyuwangi mendapatkan perhatian dari Komisi XI DPR RI. Padahal, seperti diketahui jalan tersebut sangat dibutuhkan untuk mempercepat pembangunan di kawasan Jawa Timur.
Komisi XI DPR RI siap membantu penyelesaian pembangunan JLS tersebut. Hal itu diungkapkan salah satu anggota komisi XI, Marwan Cik Asan, bahwa dirinya dan para anggota DPR yang membidangi lambannya penyelesaian JLS tersebut meninjau lapangan untuk mengumpulkan data dan aspirasi, untuk selanjutnya disampaikan ke pemerintah.
“Yang utama, soal JLS kami utamakan agar pembangunan infrastuktur ini selesai,” kata pria yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Lampung ini, Kamis (11/12/2014) di Surabaya.
Seperti diketahui, Komisi XI DPR RI melakukan kunjungan kerja ke kantor Gubernur Jatim, di jalan Pahlawan, Surabaya. Komisi XI mengaku memahami akan perlunya perkembangan Jatim, termasuk pembangunan JLS yang nantinya bisa mengurangi disparitas antar wilayah di Jatim.
Sebelumnya, seeperti diketahui, JLS yang dibangun sejak 2002 dan diprediksi menghabiskan anggaran Rp 7,5 triliun menghubungkan Banyuwangi hingga Pacitan itu belum mampu menyelesaikan 50 persennya. Padahal targetnya tuntas pada tahun 2014 ini. Sehingga dengan kondisi itu diprediksi menyimpan risiko pembengkakan anggaran hingga Rp 30 triliun. (JN03)
