JEPARA, Jowonews.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memborong kerajinan tangan berupa sandal jepit ukir yang dijual salah satu stan Pameran Desain Kreatif pada acara Pesta Rakyat dalam rangka memperingati Hari Jadi Ke-72 Provinsi Jateng di Kabupaten Jepara, Sabtu.
Saat berkeliling di sejumlah stan dengan didampingi Bupati Jepara Ahmad Marzuki dan Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sri Puryono, Ganjar tertarik dengan sandal jepit berwarna biru yang terdapat ukiran wajahnya.
“Apik iki, kreatif, sandal ukir,” kata Ganjar sambil mengamati sandal jepit merek Swallow yang berukir wajahnya dengan tulisan “Mas Ganjar”.
Orang nomor satu di Provinsi Jateng itu juga tertarik dengan sandal jepit ukir dengan tulisan “Sandale Gubernur” yang dijual di stan Sandal Carving Jepara (Sacaje).
“Tuku, tuku, kanggo ‘souvenir’,” ujarnya.
Menurut Ganjar, apa yang dilakukan M. Nur Fawaid selaku perajin sandal jepit ukir ini perlu didukung karena bisa menghasilnya barang dengan nilai ekonomi yang tinggi.
“Ini perlu didukung, mengerjakan barang yang tidak disangka-sangka hingga memiliki nilai ekonomi,” katanya.
M. Nur Fawaid mengungkapkan, ide membuat sandal jepit ukir ini bermula saat dirinya menjadi santri pondok pesantren dan sering kehilangan sandal.
Warga Jalan Krajan RT 08 RW 02 Jambu Timur, Mlonggo, Kabupaten Jepara itu kemudian berinisiatif mengukir namanya di sandal jepitnya agar beda dan tidak hilang atau tertukar.
“Teman-teman kemudian banyak yang suka dan minta diukirkan namanya juga, hingga akhirnya saya menjual sandal jepit ukir,” ujarnya.
Selain tulisan nama atau foto seseorang, M. Nur Fawaid juga mengukir sandal jepit jualannya dengan tulisan seperti Jateng Gayeng, Ngopi Ngaji, Colong Mati, dan Bojoku Galak.
“Sandal jepit ukir saya jual dengan harga antara Rp25 ribu sampai Rp75 ribu, tergantung tingkat kesulitannya,” katanya. (JWN3/Ant)
