Jowonews

Logo Jowonews Brown

Harga Daging Ayam Di Gunung Kidul Tinggi

GUNUNG KIDUL, Jowonews.com – Harga daging ayam pada tingkat pedagang di Pasar Argosari Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, masih bertahan tinggi yakni mencapai Rp38 ribu per kilogram, meski harga bahan bakar minyak turun sejak 5 Januari.

Salah seorang pedagang daging ayam di Pasar Argosari Siwas di Gunung Kidul, Kamis, mengatakan, saat ini, harga daging ayam mecapai Rp38 ribu per kilogram atau mengalami kenaikan Rp10 ribu dari Rp28 ribu per kg.

“Harga daging ayam di Gunung Kidul terus mengalami peningkatan dikarenakan tingginya permintaan,” kata Siwas.

Ia mengatakan sejak harga daging terus meroket, sejumlah pedagang memilih untuk tidak membuka lapak dagangan mereka. Menurutnya, kenaikan harga berpengaruh terhadap penjualan. Penjual mengaku terjadi penurunan penjualan sebesar 60 persen dibandingkan harga normal.

“Sudah empat hari terakhir, kios ayam yang buka hanya beberapa orang saja,” katanya.

Pedagang menduga kenaikan daging tersebut dikarenakan sulitnya mendapatkan ayam dengan kondisi murah. Saat ini banyak ayam yang dijual ditengkulak terlalu mahal. Selain itu, untuk mengurangi kerugian pedagang memilih menjual dengan ukuran lebih kecil.

“Ayam yang dijual sekarang jauh lebih kecil dibandingkan dengan biasanya,” katanya.

Ia pun berharap pemerintah segera bertindak, karena ditakutkan naiknya harga ayam tersebut karena adanya permainan dari tengkulak. “Semoga saja tidak naik lagi,” katanya.

Salah seorang pembeli Tini mengaku semenjak harga daging melambung naik, pihaknya terpaksa membatasi jumlah konsumsi dan mulai beralih ke makanan yang tetap mengandung protein tinggi namun dengan harga yang lebih terjangkau.

“Pindah mengkonsumi telur dan juga tempe aja,” katanya.   (Jn16/ant)

BACA JUGA  Disdikpora Gunung Kidul Berlakukan UNBK 22 Sekolah

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...