Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Harga Diluar Kendali, Pemkot Salatiga Hanya Pasrah

SALATIGA, Jowonews.com –Harga sejumlah komoditi menjelang akhir tahun di Salatiga melonjak tajam dan diluar kendali. Kenaikkan harga gila – gilaan ini mencapai 150 persen. Minimnya pasokan membuat pemerintah hanya bisa pasrah dan memantau.

Kenaikan tajam yang dipantau antara lain cabai yang awalnya Rp 40 ribu per kilo gram (kg), kini melonjak hingga Rp 100 ribu per kg. Sementara itu, telur ayam per kg menapai Rp 28 ribu dibanding harga normal di kisaran Rp 17 ribu. Sedangkan daging ayam yang biasanya dijual kisaran Rp 24 – 27 ribu kini melonjak hingga Rp 38 ribu.

Kepala Disperindagkop UMKM Kota Salatiga, Muthoin mengaku pihaknya tidak bisa berbuat apa – apa. “Saya sudah menelusur hingga ke distributor, namun kenyataannya pasokan terbatas dengan permintaan yang luar biasa. Termasuk cabai yang memang banyak petani gagal panen menjadi sebabnya,” jelas Muthoin saat ditemui, kemarin siang.

Lebih lanjut, ia menyatakan pihaknya hanya bisa memantau perdagangan dan juga harga yang ada setiap harinya. Pasalnya, untuk melakukan operasi pasar juga tidak memungkinkan karena tidak adanya pasokan. “Kami hanya berharap semua bijak dalam mensikapi kenaikkan harga harga saat ini,” jelas dia.

Terkait kenaikkan harga ini memang membuat kalang kabut para warga, utamanya pedagang kecil yang berbahan baku ayam, telur dan lombok serta ibu rumah tangga. Sejumlah ibu mengaku batal membeli ayam dan mengurangi pembelian telur karena mahal. “Saya kaget saat beli telur setengah kg harganya sudah mencapai Rp 14 ribu. Saya kira penjualnya salah harga, tetapi ternyata memang harganya naik,” jelas Ny Kurnia, warga Blotongan kemarin.

Hal senada diungkapkan Hidayati, pedagang ayam goreng yang tinggal di Mangunsari. Ia terpaksa mengurangi ukuran ayam mengingat harga yang melambung. “Daripada saya menjual dengan harga yang lebih mahal tentunya mengurangi pembeli,” jelas Hidayati.(JN01/JN03)

BACA JUGA  Hingga Akhir Tahun Stok Beras Diprediksi Capai 4,7 Juta Ton

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...