SEMARANG, Jowonews.com – Per 1 Januari 2017, dua jalan di Kota Semarang akan dibuat satu arah. Informasi dari Polrestabes Semarang hal itu dikarenakan kapasitas jalan saat ini tak mungkin untuk dilebarkan secara optimal. Hal tersebut disebabkan banyaknya permukiman yang padat.
Sehingga, langkah terbaik adalah rekayasa lalu lintas, satu diantaranya mengubah jalur menjadi searah.
Yang pertama adalah Jalan MT Haryono, mulai dari depan SMA Sedes Sapientiae satu arah ke utara sampai perempatan Bangkong. Kemudian Taman Menteri Supeno dari Jalan Menteri Supeno akan dibuat memutar.
Sehingga, kendaraan dari arah Jalan Menteri Supeno tak diperbolehkan langsung lurus ke jalan Pahlawan. Harus memutar dulu ke arah SMA 1 terus belok kanan. Demikian pula dari arah Pandanaran atau Mugas tak boleh langsung berbelok ke kanan menuju SMA 1, harus memutari dulu Taman Menteri Supeno.
Selanjutnya, mulai Februari 2017, ada lagi jalan yang diberlakukan satu arah. Kebijakan ini berlaku di Jalan Imam Bonjol. Dari arah Tugu Muda akan dibuat searah ke selatan. Kemudian Jalan Pemuda setelah depan Mal Paragon dibuat searah ke Tugu Muda. Begitu pula Jalan Thamrin dan Jalan Gajah Mada masing-masing dibuat satu arah.
Tujuan kebijakan jalur searah ini untuk mengurangi kemacetan lalu lintas yang sering terjadi di sejumlah jalan protokol di Kota Semarang. (jn03)
