JAKARTA, Jowonews.com – Jaksa Agung HM Prasetyo mengingatkan untuk mengawasi dana bantuan sosial menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada). “Makanya kita awasi, jangan kalian curiga saja,” katanya di Jakarta, Jumat.
Sebaliknya, kata dia, harus bersyukur ketika pemerintah menambah jumlah bansos untuk masyarakat. “Tapi yang jelas jangan sampai ada penyimpangan dan korupsi di sana,” katanya.
Sebelumnya, Jaksa Agung HM Prasetyo mengingatkan kemungkinan beredarnya uang palsu dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah pada Desember 2015.
“Tidak mustahil pada pilkada serentak beredar uang palsu dari pihak-pihak untuk memenangkan (salah satu calon),” katanya seusai acara MoU Bank Indonesia-Kejagung di Jakarta, Kamis.
Hal itu, kata dia, akan diantisipasi termasuk kasus-kasus lainnya. Karena itu, dilakukan MoU dengan Bank Indonesia.
Acara penandatanganan itu dihadiri Jaksa Agung HM Prasetyo dan Gubernur BI Agus DW Martowardojo.
Agus Martowardojo menyatakan BI memiliki aset yang dilimpahkan untuk menjadi tanggung jawab yang dimiliki BI sesuai keputusan MA di tahun 1992, di antaranya 713 persil tanah yang luasnya sekitar 100 hektare dan dikuasi oleh Li Darmawan. “Tapi dari 1993 sampai sekarang kami belum berhasil menjaga aset itu,” katanya.
Karena itu, kata dia, dengan kerja sama itu diharapkan kedua belah pihak bisa menjalankan tugas dan fungsi lebih baik. (Jn16/ant)
Jaksa Agung : Jelang Pilkada, Awasi Dana Bansos !
