Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Komisi D Inginkan Ada Kegiatan Fisik Pembangunan Bandara Ngloram

BLORA, Jowonews.com – Kalangan Komisi D DPRD Jateng melakukan kunjungan kerja ke Bandara Ngloram di Blora, Rabu (21/03/2018). Kunjungan itu dilakukan untuk mengetahui perkembangan serta kendala dari rencana pembangunan bandara tersebut.

Rombongan DPRD diterima Kepala Dinas Perumahan, Permukiman dan Perhubungan (Dinrumkimhub) Blora Ir Samsul Arief  dan Kepala Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya, Prasetyo.

Wakil Ketua Komisi D Hadi Santoso, mengatakan pembangunan bandara sebaiknya diselesaikan secara cepat agar bisa segera dioperasikan dan memberi manfaat. Untuk saat ini, pembangunan bandara masih menunggu rencana induk (master plan) dan rencana induk pengembangan (RIP).

“diharapkan dalam proses tunggu tersebut adanya aksi-aksi lain semisala perbaikan akses jalan masuk di sekitar masyarakat dan hal serupa lainnya agar disaat RIP dan master plan turun, semua bisa selesai bersamaan dan bisa segera dimanfaatkan,” kata wakil Ketua komisi D tersebut..

Anggota Komisi D lainnya, Ngainirricardl mengatakan, dalam pembangunan harus ada yang namanya sosialisasi terhadap masyarakat sekitar proyek pembangunan. Menurut dia hal ini sangat perlu dilakukan agar dalam proses pembangunan dan pengembangan masyarakat tidak terganggu serta tidak ada bentrok dengan pemerintah daerah.

“Sosialisasi apa sudah dilakukan ya? Karena takutnya ada bentrok saat proyek pembangunan ini berjalan,” kata politikus PPP tersebut.

Menanggapi hal itu, Samsul Arief mengatakan, dalam pembangunan bandara ini masih menunggu desain dari Kementerian Perhubungan.

Soal rencana induk diakuinya sudah ada, hanya menunggu RIP yang dijadwallkan selesai pada 2019. Ia juga mengatakan akan memberikan informasi dengan segera terkait penyelesaian master plan dan RIP yang baru di 2019.

“Proses awal bantuan dari pemerintah pusat yaitu adanya biaya pembangunan pagar sementara untuk pinggir-pinggir jalan bandara demi memisahkan lahan bandara dan permukiman untuk keselamatan. Setelah master plan dan RIP selesai, pagar tersebut baru dibongkar untuk pembangunan dan dapat diperlebar lagi, sehingga di sini hanya sebagai pagar sementara” kata dia.

Sebagaimana diketahui Pemerintah Kabupaten Blora serius menindaklanjuti rencana pengaktifan kembali Bandara Ngloram di Desa Ngloram, Kecamatan Cepu, Blora. Semester pertama tahun ini, ditargetkan peletakan batu pertama.

Tahun ini penyusunan perencanaan proyek dengan anggaran senilai Rp 5 miliar. Anggaran itu antara lain untuk pembuatan master plan, Detail Engineering Design (DED), analisis dampak lingkungan (amdal), penyusunan Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan(KKOP)dan perencanaan yang lain. (JWN3)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...