JAKARTA, Jowonews.com– Liga 1 akan berlangsung pada 26 Maret 2017. Pemegang hak siar kemungkinan akan jatuh pada SCTV atau MNC TV.
Dalam acara pelantikan pengurus baru PSSI periode 2016-2020 di Jakarta, Jumat (27/1/2017), disinggung pula soal hak siar LIga 1. Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, belum bisa memastikan stasiun televisi yang bakal memegang hak siar Liga 1. Saat ini PSSI tengah menggodok stasiun televisi yang tepat.
Berkaca pengalaman yang lalu-lalu, memang hanya sedikit stasiun televisi yang pernah menyiarkan Indonesia Super League (ISL). Saat operator masih dipegang oleh PT Liga Indonesia, hak siar dipegang oleh ANTV. Dalam prosesnya, ANTV dinilai memonopoli pemegang hak siar.
PT Liga Indonesia kemudian memindahkan hak siar kepada BVSport pada 2013. Kemudian BVSport menjual hak siarnya hanya kepada ANTV dan TV One.
Kemudian muncul operator sepakbola baru, meskipun masih diisi oleh orang-orang lama. Saat Torabika Soccer Championship digelar, PT Gelora Trisula Semesta (GTS) menggaet SCTV, grup Emtek, sebagai pemegang hak siar.
“Masih dalam proses. Tetapi hanya ada dua stasiun televisi yang selalu menayangkan sepakbola, yakni SCTV dan MNC TV,” ujar Edy, di Balai Kartini, Jakarta Selatan.
Jika mengacu pada perhelatan turnamen terakhir di Indonesia, Emtek Grup jadi pemegang hak siar Torabika Soccer Championship 2016. Pengalaman terakhir tersebut bisa jadi nilai jual mereka. (jn03/ant)
