Jowonews

Logo Jowonews Brown

Nelayan Cilacap tak Melaut Pascagempa

CILACAP, Jowonews.com — Nelayan di pesisir selatan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, khususnya Pantai Teluk Penyu, untuk sementara tidak melaut pascagempa berkekuatan 6,9 SR yang terjadi pada Jumat (15/12), pukul 23.47 WIB.

“Hari ini, seluruh nelayan di Pantai Teluk Penyu libur atau tidak melaut,” kata Ketua Kelompok Nelayan Pandanarang, Pantai Teluk Penyu, Tarmuji, di Cilacap, Sabtu (16/12).

Menurut dia, hal itu disebabkan nelayan masih trauma terhadap gempa yang berpotensi menimbulkan tsunami tersebut.

Oleh karena itu, nelayan lebih memilih menambatkan perahu mereka di daratan meskipun kondisi cuaca di Teluk Penyu terlihat cerah dan bersahabat.

“Gelombang laut sejak terjadinya gempa hingga sekarang tetap normal,” kata dia.

Dia mengakui hingga Sabtu (16/12) siang, masih ada beberapa keluarga nelayan yang mengungsi ke Jeruklegi, Cilacap, baik menumpang di rumah saudara maupun tempat lainnya.

“Padahal, peringatan dini tsunami telah dicabut oleh BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) dan warga yang mengungsi diimbau untuk kembali ke rumah masing-masing,” katanya.

Disinggung mengenai kemungkinan adanya kapal nelayan yang rusak akibat gempa, Tarmuji mengatakan hingga saat sekarang belum ada laporan mengenai kapal rusak.

Menurut dia, hal itu disebabkan sejak gempa sampai sekarang tidak ada peningkatan tinggi gelombang yang signifikan sehingga kondisi kapal tetap aman tanpa kerusakan.

“Kerusakan yang ada hanyalah pada rumah-rumah warga maupun bangunan lainnya dan saat ini masih didata oleh kelurahan,” katanya. (jwn5/ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...