Jowonews

Logo Jowonews Brown

Obama Pastikan Pemimpin Taliban Tewas

KABUL, Jowonews.com – Presiden Amerika Serikat Barack Obama pada Senin memastikan bahwa pemimpin kelompok Taliban Afghanistan, Mullah Aktar Mansour, telah tewas terkena serangan udara oleh AS.

Kematian Mansour diperkirakan akan memunculkan persaingan kekuasaan baru di tubuh Taliban Afghanistan yang saat ini terpecah secara internal.

Obama, yang tengah berkunjung ke Vietnam, menegaskan dukungan AS kepada pemerintahan di Kabul dan meminta agar Taliban bersedia untuk datang ke meja perundingan.

Obama mengizinkan serangan pesawat nirawak yang menewaskan Mansour di sebuah wilayah terpencil Pakistan yang dekat dengan perbatasan Afghanistan pada Sabtu. Pascaserangan tersebut, pihak Amerika Serikat masih belum dapat memastikan nasib Mansour hingga keterangan Obama muncul pada Senin.

Obama menyebut kematian tersebut sebagai “keberhasilan penting” mengingat Mansour adalah tokoh yang menolak perundingan damai dan “terus merencanakan serangan terhadap pasukan Amerika dan koalisinya.” “Taliban harus menyambut kesempatan untuk mengakhiri konflik ini, yaitu bergabung dengan pemerintah Afghanistan dalam proses rekonsiliasi yang akan menghasilkan perdamaian dan stabilitas jangka panjang,” kata Obama.

Di sisi lain, Obama menegaskan bahwa serangan pesawat nirawak itu bukan merupakan perubahan strategi militer Amerika Serikat di Afghanistan untuk kembali aktif secara militer, menyusul berakhirnya misi NATO pada 2014 lalu.

Saat ini, tentara Amerika Serikat di Afghanistan mencapai 9.800 personel dan akan berkurang menjadi 5.500 pada awal 2017. jn16-ant

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...