KENDAL, Jowonews.com – Para tukang servis lampu rekondisi mengalami kenaikan hingga 200 persen jelang Ramadan. Satu hari penjual bisa menghabiskan 100 buah lampu rekondisi.
Salah satu penjual lampu MIftah mengaku sehari bisa menjual 15-20 biji lampu berbagai ukuran. Lampu yang paling banyak dicari adalah lampu 12 watt.
Miftahudin, tukang service lampu yang berada di Jalan Tentara Pelajar Purin Kendal, mengaku menjelang Ramadan banyak pembeli lampu rekondisi yang sudah di servis. Sebab lampu tersebut juga bergaransi satu bulan, baik yang servis maupun yang beli. Untuk masyarakat yang sudah tahu biasanya kalau punya lampu tidak dibuang namun di kumpulkan kemudian diserviskan, sebab lebih ekonomis.
“Alhamdulillah jelang puasa ini saya kebanjiran order, banyak pelanggan yeng membeli lampu untuk penerangan jalan rumah maupun musala, kenaikan omzet mencapai 200 persen lebih,” ujar Miftahudin.
Salah satu pembeli lampu rekondisi Irfan, warga Kendal mengaku memilih beli lampu servisan dari pada lampu yang baru sebab terangnya juga sama. Yang beda harganya selisih separo. Dia mencontohkan lampu ukuran 12 watt kalau beli harganya sekitar Rp 35 ribu, namun lampu rekondisi cukup keluar uang Rp 18 ribu.
“Saya pilih beli lampu rekondisi dari pada baru sebab juga ada yang bertahan hingga tahunan, dan harganya lebih murah,” kata Irfan. (JN09/jn03)