Jowonews

Logo Jowonews Brown

Operasi Patuh Candi, Polisi akan Berburu Pelanggar Lalin

KUDUS, Jowonews.com — Satlantas Polres Kudus, Jawa Tengah, bakal menerapkan sistem “hunting” atau berburu dalam Operasi Patuh Candi 2018 untuk menjaga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat setempat tetap kondusif menjelang Pemilihan Kepala Daerah 2018.

“Kami memang menghindari operasi patuh candi digelar secara ‘stasioner’ atau satu tempat guna menghindari kemungkinan ada anggapan memihak salah satu pasangan calon pilkada,” kata Kapolres Kudus AKBP Agusman Gurning didampingi Kasatlantas AKP Eko Rubiyanto ketika ditemui usai apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Patuh Candi 2018 di Mapolres Kudus, Kamis.

Apalagi, lanjut dia, saat ini tengah berlangsung kampanye dari masing-masing pasangan calon.

Demi menjaga situasi keamanan dan ketertiban wilayah tetap kondusif, makanya Satlantas Polres Kudus dalam menggelar operasi tertib berlalu lintas bakal dilakukan dengan model berburu di setiap ruas jalan-jalan protokol maupun tempat-tempat lain yang berpotensi sering terjadi pelanggaran.

Sementara operasi tertib berlalu lintas dengan model satu tempat, kata dia, dimungkinkan bisa dilakukan meskipun belum bisa dipastikan kapan digelar.

Operasi Patuh Candi tersebut digelar selama 14 hari, dimulai tanggal 26 April hingga 9 Mei 2018.

“Kami juga akan mengutamakan sosialisasi tertib berlalu lintas kepada masyarakat, meskipun selama ini sudah dilakukan secara rutin, termasuk mengunjungi sekolah-sekolah di Kudus,” ujarnya. (jwn5/ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...