PEKALONGAN, Jowonews.com – Pembangunan Jembatan Spait yang berada di Kabupaten Pekalongan dikebut agar bisa memperlancar arus mudik dan balik Lebaran.Jembatan yang menghubungkan jalur pantura ini ditargetkan dapat difungsikan pada H-7 Lebaran.
“Saat ini pelaksanaan proyek terus dikebut penggarapannya dengan menambah alat berat dan jumlah personel. Kami berusaha melakukan percepatan agar pada H-7 Lebaran, jembatan itu sudah bisa difungsikan,” kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jateng, Yafur Sulaiman di Pekalongan, Rabu (15/6)
Saat ini rekanan tengah mengerjakan pengecoran pilar yang ada di sebelah barat dan menyelesaikan lantai jembatan untuk sebelah timur jalan. “Jika arus lalu lintas padat, maka kendaraan pribadi bisa menggunakan jembatan darurat,” katanya.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pekalongan, AKP Didi Dewantoro mengatakan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan di jalur pantura, polres akan mengoptimalkan personel dengan membentuk tim pengurai dan menjalin koordinasi dengan Polres Pemalang. “Jika arus lalu lintas di pantura Jembatan Spait padat maka kami akan mengoptimalan jalur alternatif, yaitu Comal-Sragi-Bojong-Kedungwuni-Ponolawen,” imbuhnya.
Selain itu, polres juga akan berusaha memprioritaskan arus lalu lintas padat dengan cara “contra flow”. “Oleh karena, kami mengimbau pada para pemudik berdisiplin berlalu lintas sebagai upaya mendukung kesuksesan arus mudik dan balik Lebaran mendatang,” tambahnya. (Jn19/ant)
