Jowonews

Logo Jowonews Brown

Penerbangan Balon Dikaji Jadi Even Wisata

SEMARANG, Jowonews.com — Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Dinporapar) Provinsi Jawa Tengah bersama instansi terkait mengkaji wacana penerbangan udara oleh sebagian masyarakat setiap lebaran dan syawalan, menjadi salah satu agenda wisata.

“Kita kaji seberapa besar daya tarik penerbangan balon udara ini untuk kepentingan wisata, kalau nanti lebih banyak mudaratnya ya dihentikan, tapi kalau tidak ya nanti kita diskusikan untuk aturannya,” kata Kepala Dinporapar Provinsi Jateng Urip Sihabudin di Semarang, Selasa (4/7).

Ia menjelaskan bahwa kajian tersebut sebagai tindak lanjut dari usulan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang ingin agar tradisi melepas balon udara bisa menjadi agenda wisata.

Menurut dia, penerbangan balon udara yang menjadi tradisi budaya bagi sebagian masyarakat di Provinsi Jateng itu perlu diatur pada beberapa hal yang menyangkut hal teknis.

“Kita bicarakan aturan mainnya, berapa ketinggian maksimal balon yang diterbangkan, artinya volume balon harus dibatasi agar pada sampai ketinggian tertentu harus jatuh,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, perlu diatur jarak penerbangan balon udara yang aman karena di Provinsi Jateng ada beberapa bandara.
Ia menjelaskan bahwa jika penerbangan balon udara itu sebenarnya membahayakan jalur penerbangan.

“Selama ini pengaturan ketinggian penerbangan balon udara kita belum pernah mengaturnya, hanya imbauan berbentuk surat pada saat-saat tertentu,” katanya. (jwn5/ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...