BATANG, Jowonews.com – Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Batang, Jawa Tengah, membantah terjadinya perpecahan mesin politik di interna partai dalam menyukseskan pemenangan pasangan calon Bupati AS Burhan dan calon Wakil Bupati Acara Ariani pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017.
“Pilkada 2017 bagi PKB bukan hanya pertaruhan pasangan calon saja melainkan juga partai pengusung. Jadi kami wajib ‘all out’ berjuang untuk memenangi pilkada,” kata Ketua DPC PKB Kabupaten Batang, Fallas di Batang, Jumat.
Ia tidak menampik adanya pengurus dan kader PKB yang sempat kecewa pada saat DPP menjatuhkan rekomendasi terhadap pencalonan Bupati AS. Burhan yang bukan sebagai kader partai itu.
“Permasalahan itu memang kami nilai wajar dan bersifat sesaat saja. Akan tetapi, saat ini kami maupun mesin politik partai sudah kembali untuk mengamankan dan kemenangan Burhan pada Pilkada 2017,” katanya.
Ia mengatakan isu yang berkembang seputar kegaduhan di inernal PKB tidak lebih dari perang urat syaraf (psywar) sebagai upaya melemahkan kader maupun pengurus partai dalam pertarungan pilkada.
“Akan tetapi, upaya yang dilakukan lawan politik tidak menggoyahkan kader mapun pengurus PKB. Kenyataannya, 15 pengurus anak cabang PKB tetap semangat dan siap memenangi pilkada,” katanya.
Ia mengatakan tugas PKB tidak hanya selesai setelah mendaftarkan pasangan calon ke Komisi Pemilihan Umum saja melainkan harus bagaimana bekerja maksimal untuk memenangi pilkada.
“Bagi PKB, Pilkada Batang merupakan pemanasan dalam menghadapi pertarungan Pemilihan Calon legislatif 2019. Oleh karena Pilkada Batang akan kami seriusi dan semangat belajar dalam upaya meraih kemenangan,” katanya. Jn16-ant
