MAGELANG, Jowonews.com – Kepala Kepolisian Resor Magelang Kota AKBP Hari Purnomo mengajak para siswa untuk memerangi peredaran berita palsu atau sering disebut “hoax” di media sosial guna mendukung pemantapan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah itu.
“Para siswa harus bisa memilah dan memilih berita-berita di media sosial, mana yang benar dan yang bohong. Berita-berita palsu sekarang mudah diakses melalui internet di media sosial,” katanya ketika memimpin upacara bendera di SMP Negeri 1 Kota Magelang di Magelang, Senin.
Ia menjelaskan tentang pentingnya para siswa memanfaatkan media sosial dengan sebaik mungkin untuk kepentingan edukatif dan mampu menangkal pengaruh negatif dari perkembangan kemajuan teknologi informatika.
Mereka juga diminta menangkal ajaran radikal dan kegiatan yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.
“Jangan mudah terpengaruh ajaran radikal dan anti-Pancasila, karena bisa memecah belah kesatuan bangsa,” katanya.
Kapolres Hari Purnomo mengingatkan tentang tugas utama para siswa untuk tekun belajar, baik di rumah maupun di sekolah.
“Tugas utama para siswa adalah belajar dengan tekun, baik saat di rumah maupun di sekolah. Jangan pula ikut-ikutan tawuran dengan pelajar yang lain,” katanya.
Pada kesempatan itu, ia juga menjelaskan tentang kesadaran bela negara yang bisa dipupuk para siswa agar memiliki jiwa yang kuat tentang cinta Tahan Air Jajaran kepolisian resor setempat bekerja sama dengan berbagai sekolah di Kota Magelang memprogramkan pembinaan dan penyuluhan tentang kamtibmas dengan sasaran para siswa, antara lain melalui upacara bendera setiap Senin pagi.
“Untuk mendukung upaya pemerintah dalam pembentukan kader bangsa yang berkualitas melalui pendidikan sekolah dan agar patuh terhadap aturan hukum,” katanya. (jn03/ant)
