Kudus, Jowonews.com – Tingginya intensitas hujan yang masih mengguyur Kabupaten Kudus menyebabkan ratusan hektar lahan pertanian mengalamai gagal tanam padi, pada musim tanam kedua tahun ini. Diantara lahan pertanian yang gagal tanam, berada di wilayah kecamatan Undaan.
Dengan rincian tersbar di desa Wonosoco, sekitar 140 hektar, dari total lahan 470 hektar. Serta sekitar 60 hektar dari luasan 209 hektar di desa Berugenjang.
Petugas penyuluh lapangan yang membawahi daerah Wonosoco dan berugenjang, Nor Huda, mengakui terdapat sekitar 200 hektar lahan di daerah binaannya gagal tanam. “Rata-rata ini sudah tiga kali tanam, tetapi gagal karena selalu saja tenggelam. Mereka tidak melanjutkan tanam karena kehabisan modal. Hanya sebagian kecil petani yang kembali mencoba peruntungan,” kata dia, Rabu (22/4).
Koordinator PPL pertanian kecamatan Undaan, Sunarto, menegaskan tingginya curah hujan menyebabkan lahan pertanian tergenang, sehingga tidak bisa ditanami.”Paling banyak di Wonosoco dan Berugenjang, untuk desa lain di Undaan yang tergenang dan tak bisa ditanami relatif kecil,” katanya. (JN04)
