Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Rawan Jebol, Warga Terancam Banjir Bandang

ILUSTRASI

KENDAL, Jowonews.com – Ribuan warga Desa Karanganom, Kecamatan Weleri, Desa Tambaksari, Desa Rowosari, Desa Jatipurwo, dan Desa Sendangsikucing, Kecamatan Rowosari wasa-was saat hujan deras mengguyur daerah atas. Pasalnya tanggul di sepanjang Kali Kuto rawan jebol.

Tanggul yang berada di sungai perbatasan Batang-Kendal ini kondisinya sangat kritis. Tanggul yang sebelumnya memiliki lebar hingga 15 meter, kini tinggal dua meter. Bahkan di Desa Jatipurwo, lebar tanggul yang tersisa hanya satu meter.

“Jika tanggul tidak segera diperbaiki, saat hujan deras dan tanggul jebol ribuan rumah akan terendam banjir bandang,” ujar warga Jatipurwo, Hayyi, 40, kamis (25/2) kemarin sore.

Hayyi mengaku jika terjadi banjir bandang, Desa Jatipurwo dan Gempolsewu paling parah terkena dampaknya. Sebab di dua desa tersebut , banyak terdapat ribuan rumah warga. Karena itu dia berharap pemkab dan pemprov segera memperbaiki tanggul yang mulai rusak tersebut.

Anggota DPRD Kendal Munawir mengaku kondisi tanggul di Desa jatipurwo sudah masuk kategori kritis sejak satu tahun silam. Bahkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pernah meninjau tanggul yang nyaris jebol tersebut. Sayangnya hingga saat ini kerusakan tanggul belum diperbaiki secara permanen.

“Kalau hanya diberi timbunan tanah, jika hujan deras tidak mampu menahan arus air yang sangat deras,” ujar Munawir dari FPDIP ini.

Diakui, Kali Kuto merupakan sungai yang menjadi tanggung jawab pemprov. Karena itu dia minta pemprov segera memperbaiki kerusakan tanggul sepanjang Kali Kuto. (jn09/jn03)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...