Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Relokasi Pedagang Johar di MAJT, Pedagang Ngotot Ogah Pindah

Pasar Johar yang hangus terbakar. (Foto: IST)

SEMARANG, Jowonews.com – Pedagang Pasar Johar ngotot enggan pindah ke lokasi yang dijadikan relokasi sementara, di Kawasan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT). Pedagang juga tak mempedulikan upaya pemerintah dalam mengebut proyek pembangunan tempat relokasi tersebut.

“Kita belum siap untuk rencana pindah di sekitar kawasan MAJT. Ya pokoknya belum siap karena sulit harus dipindah lagi di wilayah yang jauh dari tengah kota,” tegas Wahyudi, salah seorang pedagang Johar yang saat ini berjualan pakaian di Jalan Agus Salim, Minggu (22/11).

Hal yang sama juga dikatakan oleh Sri Wahyuni, penjual asesoris di Pasar Johar. Para pedagang umumnya memang tak memikirkan untuk rencana pindah di kawasan MAJT. “Kita lihat dulu bagaimana perkembangannya. Kami juga tak yakin kalau akhir Desember semua pedagang langsung mau pindah,” imbuhnya.

Sayuti, penjual sepatu di Jalan Agus Salim juga belum siap bilal nantinya akan direlokasi lagi. “Kita belum siap, karena yakin di sekitar MAJT bakal akan sepi pembeli. Di sini saja juga sekarang sepi paska kebakaran,” tegasnya.

Saat ini pembangun tempat relokasi di lahan seluas 6,6 hektar sudah mencapai 20,1% dan ditargetkan pengerjaan lapak berkapasitas 4.800 pedagang itu selesai akhir Desember 2015.

Kepala Dinas Pasar Kota Semarang, Trijoto Sardjoko saat meninjau lokasi belum lama ini optimistis lapak sementara ini bisa menampung semua pedagang Pasar Johar yang menjadi korban kebakaran. Pedagang Johar yang akan direlokasi sebanyak 3.760 orang, sementara kapasitas tempat penampungan mencapai 4.800 pedagang.

“Kita akan terus lakukan pemantauan terkait pembangunannya. Nanti awal bulan Desember kita lakukan evaluasi,” jelasnya.

Ketua Paguyuban Pedagang dan Jasa Pasar (PPJP) Kota Semarang, Siswanto menyampaikan, bila ada pemindahan nantinya melarang kepada pedagang Pasar Johar untuk tidak berjualan diluar area pelataran MAJT.  “Nantinya, kami minta pedagang yang akan menempati lapak darurat di MAJT agar lebih tertib dan tidak meluber ke luar pelataran masjid,” tambahnya. (JN01/JN03)

BACA JUGA  Banjir, Bandara Ahmad Yani Berhenti Beroperasi

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...