BOYOLALI, Jowonews.com – Rombongan haji kelompok terbang terakhir atau kloter 95 asal Kabupaten Jepara dan Banjarnegara, Jawa Tengah, tiba di Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Jumat pagi.
Rombongan haji kloter terakhir tersebut setiba di bandara langsung dijemput bus menuju Asrama Haji Donohudan untuk mengikuti upacara serah terima kepada panitia daerah, sedangkan empat haji di antaranya dinaikkan mobil ambulans karena sakit.
Keempat haji kloter terakhir yang sering disebut “sapu jagat” tersebut setibanya di asrama haji dinaikkan kursi roda untuk menjalani pemeriksan di poliklinik asrama, sedangkan jika membutuhakn perawatan lebih lanjut akan dirujuk ke rumah sakit.
Kepala Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo, Afief Mundzir, mengatakan rombongan haji kloter terakhir beranggota 331 orang, sehingga jumlah total yang sudah dipulangkan ke Tanah Air 33.778 orang.
“Jumlah haji debarkasi Solo yang sudah dipulangkan sebanyak 33.778 jamaah, sedangkan yang diberangkat penyelenggaraan tahun ini, sebanyak 33.892 jamaah atau ada selisih 114 jamaah,” kata Afief Mundzir mewakili Ketua PPIH Debarkasi Solo, Farhani.
Ia mengatakan selisih jumlah anggota jamaah tercatat 114 orang karena meninggal dunia di Arab Saudi 104 orang, di pesawat empat orang, dan satu di asrama.
“Sembilan orang masih tertinggal di Arab Saudi karena sakit, sedangkan yang masih dirawat di rumah sakit di Solo ada tiga orang,” katanya.
Dia menjelaskan dengan kedatangan rombongan haji kloter 95 tersebut, berakhir kegiatan penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
PPIH Debarkasi Solo akan ditutup dengan upacara penutupan yang akan digelar di halaman Asrama Haji Donohudan pada Jumat sore.
“Apel penutupan berakhirnya kegiatan peyelenggaraan haji ini, akan dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Jateng Harhani,” katanya.
Serah terima rombongan haji kloter terakhir tidak seperti penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya dengan upacara penyambutan oleh kepala daerah Jateng.
Namun, penyerahan rombongan haji kloter terakhir seperti kegiatan yang dilakukan kloter-kloter sebelumnya, dari Sekretaris PPIH Debarkasi Solo Sholikhin kepada panitia daerah.
Ia menjelaskan meskipun tidak dilakukan upacara penyambutan secara khusus oleh gubernur tahun ini, Gubernur Ganjar Pranowo sudah sering melakukan kunjungan dan memantau penyelenggaraan haji di Asrama Haji Donohudan.
“Haji sebanyak 95 kloter sudah dipulangkan seluruhnya, hanya tertinggal sembilan orang karena sakit di Tanah Suci. Haji yang masih tertinggal akan dipulangkan dengan pesawat reguler ke Tanah Air, setelah mendapat rekomendasi dari dokter setempat. Haji ini, biaya pulang ditanggung oleh pemerintah,” katanya. (JWN3/Ant)
