Jowonews

Klaten Raih Innovative Goverment Award 2020

KLATEN, Jowonews- Pemerintah Kabupaten Klaten tepat di penghujung 2020 menerima penghargaan Innovative Goverment Award (IGA) 2020 dari Kementerian Dalam Negeri. Penghargaan tersebut diterima langsung Bupati Klaten Sri Mulyani di Jakarta, Jumat (18/12). “Alhamdulillah di akhir 2020 ini, Klaten kembali memperoleh penghargaan skala nasional. Penghargaan ini merupakan buah dari kerja bersama seluruh pihak terkait termasuk dukungan dari masyarakat Klaten. Saya persembahkan penghargaan ini kepada masyarakat,”  kata Sri Mulyani, sebagaimana dilansir Antara, Sabtu (19/12). Meski penghargaan ini sangat berarti, lanjut Bupati, akan tetapi bukan berarti berpuas diri, sehingga langkah-langkah strategis dan inovatif harus terus dilakukan agar semakin memberikan manfaat luas kepada masyarakat. IGA yang diinisiasi Kementerian Dalam Negeri merupakan penilaian atas indeks inovasi daerah dan upaya merangsang pemerintah daerah agar terus berinovasi dengan meningkatkan kinerjanya. Delapan kabupaten se – Indonesia ditetapkan Kementerian Dalam Negeri sebagai Kabupaten Sangat Inovatif antara lain Kabupaten Cianjur, Ciamis, Sumedang, Bojonegoro, Parigi Moutong, Banyumas, Semarang, dan Klaten.

“Jogo Tonggo” Raih Penghargaan Inovasi Pelayanan Publik

SEMARANG, Jowonews- Program “Jogo Tonggo” yang dijalankan dalam upaya menanggulangi penularan Covid-19 telah mendatangkan penghargaan bagi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. “Jogo Tonggo” mendapat penghargaan dalam ajang Top 21 Inovasi Pelayanan Publik Penanganan Covid-19 yang digelar oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. “Alhamdulillah kita mendapatkan apresiasi, meskipun kami sadar itu belum sempurna. Maka hari ini kita sedang mencoba menyempurnakan dengan juga beradaptasi pada kondisi lokal yang ada di sana,” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang, Jumat (27/11). Ia menjelaskan bahwa program tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah provinsi menggerakkan masyarakat untuk bangkit pada masa pandemi, termasuk berpartisipasi dalam upaya penanggulangan Covid-19. Gubernur mencontohkan, Program “Jogo Tonggo” antara lain menggerakkan warga untuk mendata tetangga yang sakit atau melakukan perjalanan serta mengkampanyekan upaya pencegahan Covid-19. Program “Jogo Tonggo”, menurut dia, juga mencakup upaya pemulihan ekonomi melalui usaha-usaha kreatif seperti perniagaan via daring dan penyediaan jasa layanan antar serta pembangunan ketahanan pangan keluarga. “Termasuk juga ketika mereka bicara soal bagaimana ketahanan pangannya bisa dijaga, maka saya senang sekali banyak warga kemudian mengajarkan kepada tetangga kiri kanannya agar dia bisa menanam sendiri, merawat sendiri, memanen sendiri, memakan sendiri. Dan itu artinya di rumah tangga mereka Insya Allah kecukupan gizinya akan bisa dipenuhi,” jelas Ganjar sebagaimana dilansir Antara. Selain itu, ia melanjutkan, Program “Jogo Tonggo” mencakup upaya peningkatan semangat gotong royong dan kepedulian di kalangan warga. “Mudah-mudahan nantinya kita bisa mengevaluasi lagi, memperbaiki lagi dan belajar dari pengalaman-pengalaman yang dikembangkan oleh masing-masing daerah,” katanya. Selain dari Program “Jogo Tonggo”, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menerima penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik untuk Program Mangan Mendoanne Rini. Penghargaan dalam bidang inovasi pelayanan publik juga diterima oleh lima pemerintah kabupaten/kota di Jawa Tengah, yakni Magelang, Demak, Grobogan, Pekalongan, dan Kebumen.

Garuda, Maskapai dengan Protokol Kesehatan Terbaik Dunia

JAKARTA, Jowonews- Maskapai nasional Garuda Indonesia dinobatkan sebagai salah satu maskapai penerbangan dunia dengan standar penerapan protokol kesehatan dan keamanan terbaik di masa pandemi. Penobatan ini diperoleh dari Safety Travel Barometer, lembaga audit independen yang menilai aspek standar penerapan protokol kesehatan dan keamanan maskapai penerbangan global dalam pencegahan penyebaran Covid-19. “Pencapaian ini tentunya memiliki arti tersendiri bagi upaya berkelanjutan dan konsistensi kami untuk selalu mengedepankan penerapan protokol kesehatan secara optimal pada seluruh lini operasional penerbangan, guna memastikan upaya pencegahan penyebaran Covid-19. selama penerbangan berjalan dengan maksima,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra melalui keterangan di Jakarta, sebagaimana dilansir Antara, Sabtu (21/11). Berdasarkan hasil audit tersebut, Garuda Indonesia menjadi satu-satunya maskapai penerbangan asal Indonesia yang berhasil masuk dalam jajaran 20 besar dunia bersama dengan beberapa maskapai global lainnya. Pemeringkatan tersebut didasari oleh penilaian komprehensif atas implementasi standar penerapan protokol kesehatan dan keamanan layanan penerbangan, di mana Garuda Indonesia memperoleh rating 4 dari skala rating tertinggi 5. Irfan menjelaskan peningkatan standar higienitas dalam layanan penerbangan tentunya menjadi fokus utama pada masa pandemi ini. Untuk itu, BUMN industri penerbangan tersebut senantiasa berkomitmen untuk menghadirkan rasa aman dan nyaman kepada penumpang melalui konsistensi penerapan protokol kesehatan serta standar pelayanan yang mendepankan kualitas dan keamanan layanan, termasuk menerapkan prosedur jaga jarak selama penerbangan. Ada pun Safe Travel Barometer melakukan penilaian terhadap standar kesehatan dan keselamatan yang diinginkan konsumen, termasuk dari aspek kenyamanan penumpang, pelayanan, dan pengalaman penumpang secara keseluruhan kepada lebih dari 200 maskapai penerbangan dunia. Sejumlah indikator utamanya di antaranya meliputi ketentuan penggunaan masker oleh petugas pelayanan penerbangan, prosedur disinfeksi armada secara rutin, thermal screening hingga ketentuan health declaration form, yang dapat dilihat secara lengkap melalui https://dashboard.safetravelbarometer.com/airlines.