SALATIGA,Jowonews.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga menggandeng Kejaksaan Negeri (Kejari) dan Polres Salatiga untuk melakukan pendampingan pembangunan gedung sekretariat daerah (Setda) pada tahun ini.
Langkah itu dilakukan karena selama ini rencana pembangunan gedung tersebut tertunda sejak empat tahun lalu. Pasalnya, para PNS tidak mau menjadi panitia pembangunan, karena takut terjerat kasus hukum dikemudian hari.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kejaksaan dan kepolisian untuk ikut memberikan pendampingan untuk melaksanakan pembangunan gedung Setda,” ujar Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Cipkataru) Valentino Haribowo dalam rapat koordinasi di Ruang Kerja Walikota, Senin (29/2)
Dikatakan dia, tim pendamping memberikan saran dan masukan kepada pelaksana kegiatan untuk mengantisipasi terjadinya permasalahan. “Selain untuk mengantisipasi terjadinya permasalahan, tim tersebut berfungsi juga sebagai motivator dan juga pendorong,” imbuhnya.
Dijelaskan dia, kegiatan pembangunan gedung Setda tersebut sampai pada tahap lelang Manajemen Konstruksi (MK) yang ke-2. “Pagu anggaran kegiatan ini, untuk MK senilai Rp. 577 juta, dijadwalkan sampai dengan 24 Maret. Selanjutnya untuk Pembangunan Fisik dianggarkan Rp. 31 miliar,” jelas Valentino.
Dalam rapat koordinasi ( Rakor) tersebut dihadiri langsung oleh Walikota Salatiga Yuliyanto, Kepala Kejaksaan Negeri Salatiga Suwanda, Sekretaris Daerah Kota Salatiga Agus Rudianto, Kasat Reskrim Polres Salatiga Muh Zazid, serta para pengelola kegiatan.
Dalam kesempatan tersebut Walikota Salatiga berharap agar para pengelola kegiatan tidak takut karena sudah ada pendampingan dari kejaksaan dan kepolisian. “Kepada para pengelola, saya berpesan supaya tidak perlu takut jika sudah sesuai dengan aturan yang berlaku. Demikian pula untuk tim pendampingan, saya harap bisa mengawal pembangunan ini supaya tidak terjadi permasalahan di kemudian hari,”tandas Walikota.
Senada dengan Walikota, Kajari Salatiga Suwanda menjelaskan, pihaknya siap mengawal pembangunan Kota Salatiga. “Sepanjang berpegang teguh pada aturan, kami siap mengawal pembangunan, termasuk pembangunan Gedung Setda,” ujar Suwanda.
Sementara, Pemkot Salatiga sendiri telah mempersiapkan segala kelengkapan pengelola kegiatan mulai dari penunjukan Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom), Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), sampai dengan Anggota Panitia Penerima Hasil Pekerjaan (PPHP).(jn01/jn16)
