SEMARANG, Jowonews.com – Kesabaran warga menunggu kurang lebih tiga tahun pembangunan dam atau tanggul di pantai Tambaklorok Tanjung Mas, kini akhirnya sudah terwujud. Tanggul penahan ombak di pantai perkampungan Tambaklorok sepanjang kurang lebih 200 meter sudah selesai dibangun.
Berdasarkan pantauan, pembangunan tanggul pengerjaannya menggunakan bis beton setinggi dua meter sudah selesai. Kondisi ini lebih tinggi dari tanggul yang semula hanya satu meter.
“Ini agak lumayan tinggi. Ya kita berterima kasih kepada pemkot yang akhirnya merealisasikan pembangunan dam penahan ombak. Selama tiga tahun kita menunggu karena saat musim hujan air laut selalu menerjang rumah warga,” kata Suyati, warga Tambaklorok baru-baru ini.
Senada dikatakan Rahmat, warga RT 01/RW 01 Kampung Tambaklorok. Menurutnya, pembangunan dum penahan ombak ini sudah lebih baik dan warga sudah tidak lagi cemas saat musim penghujan dan angin kencang nantinya.
“Harapan kami kualitas tanggung atau dam ini tetap bagus. Karena dikawatirkan bila kualitasnya buruk, tanggul terkena ombak akan rusak dan ini sangat rawan,” jelasnya.
Pihaknya membenarkan, sudah hampir tiga tahun dam penahan ombak yang lama rusak dan hilang diterjang ombak. Saat ini dam yang baru terbuat dari bis beton terlihat lebih kuat, karena di bagian dasar laut pengerjaanya juga lebih baik.
“Dam atau tanggul sudah selesai, warga berharap di pintu masuk pendaratan perahu nelayan juga kalau bisa dibuatkan tanggul yang sama. Karena tempat perahu nelayan merapat juga banyak perkampungan,” imbuhnya.
Rahmat berharap, Walikota Semarang yang baru nantinya bisa peduli dengan para nelayan. “Kami berharap, mereka bisa membangunkan kehidupan nelayan lebih baik dan kami siap mendukung mereka,” tandasnya. (JN01/JN03)
