BATANG – Komisi D meninjau Terminal Banyuputih, Batang, Senin (6/3/2023). Kunjungan tersebut untuk melihat hasil pekerjaan APBD 2022 mengenai rehabilitasi terminal-terminal tipe B.
Kunjungan di terminal ini diterima oleh Pejabat Analisis Muda Terminal Angkutan Jalan, Fajar Ahmad. Dia menjelaskan, pekerjaan rehab bangunan terminal telah selesai sesuai target, yaitu dimulai Juli 2022 dan selesai pada November di tahun yang sama. Sejauh ini secara fungsi belum maksimal. Pengguna jasa angkutan umum memilih naik bis atau angkutan dari jalan ketimbang harus ke terminal dulu.
Wakil Ketua Komisi D Hadi Santoso mengatakan, pembangunan ini sudh selesai namun belum sempurna karena adanya faktor alam. “Pembangunan ini sudah selesai sesuai dengan dana yang dianggarkan, namun belum sempurna ditambah lagi adanya kendala faktor alam, yaitu dijadikan sarng burung walet yang tidak mudah untuk mengusirnya, PR bagi pengelola terminal ini adalah bagaimana cara nya meramaikan terminal ini supaya pembangunan ini berfungsi dengan maksimal, karan sudah dibangun kios-kios yang harapannya mampu meramaikannya” Katanya.
Kunjungan berlanjut ke Terminal Bahurekso di Kendal, Selasa (7/3/2023). Kunjungan ini dalam rangka monitoring operasional pelayanan Trans Jateng koridor Semarang-Kendal.
Pada tahun 2022 lalu, koridor Semarang-Kendal sudah melayani penumpang sebanyak 1.235.294 penumpang. Rute yang diluncurkan pada 21 Oktober 2019 ini sangat membantu masyarakat Kabupaten Kendal yang akan pergi ke Semrang dn begitu juga sebaiknya.
Benny Karnadi salah satu anggota Komisi D mengatakan perlu ada pengembangan terminal Trans Jateng ini perlu dikembangkan dari segi kualitas dan kuantitas apalagi sekarang sudah dibagun KITB sehingga potensi ke depannya akan semakin bertambah besar dan perlunya koneksi antara angkutan pedesaan dan Trans jateng, sehingga masyarakat semakin terbantu dan memudahkan, karena kenyataannya Trans Jateng ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
(Adv)