SEMARANG, Jowonews.com – Setelah mendapatkan persetujuan dari Menteri Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, pengembangan Pangkalan TNI Angkatan Udara Wirasaba di Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah, menjadi bandara komersial tinggal menunggu keputusan mengenai anggaran dari pusat.
Anggota Komisi D Muhamad Ngainirrichadi menyatakan setelah melalui perjuangan panjang, proses menjadi bandara Wirasaba ini tinggal selangkah lagi. “Pemerintah dalam hal ini Gubernur dan kepala daerah di wilayah selatan Jateng sudah memperjuangkan, tinggal menunggu APBN,” katanya pagi ini Jum’at (1/4/2016).
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga menyatakan bahwa rencananya dalam anggaran perubahan 2016 ini mulai dimasukan operasional banda. “Paling tidak pada anggaran murni 2017 sudah benar-benar beroperasi secara utuh bendara ini.”
Harapannya, kata Richad, dengan beroperasinya bandara komersial di Purbalingga dapat mengangkat perkonomian di wilayah selatan Jateng. “Kan ada Banyumas, Kebumen, Banjarnegara, Wonosobo bisa terasa manfaatnya,” pungkasnya.
Kajian terhadap pengembangan Lanud Wirasaba menjadi bandara komersial sebenarnya sudah dilakukan sejak 2006 dan telah mendapat dukungan dari lima kabupaten di sekitar. Lanud Wirasaba saat ini bisa didarati oleh pesawat penumpang tipe ATR 42, ATR-72 atau pesawat Caravan yang seat-nya 12-15 penumpang. Setelah dikembangkan menjadi bandara komersial nanti panjang landasan pacunya akan ditambah menjadi 1.300 meter. (jn17/jn03)
