PURBALINGGA, Jowonews.com — Lima orang yang berhaji asal Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, meninggal dunia di Tanah Suci, kata Bupati Purbalingga Tasdi.”Dari 813 orang yang berangkat ke Tanah Suci, ada lima haji yang meninggal dunia di Tanah Suci,” kata Tasdi di Purbalingga, Senin (16/10).
Sementara itu, menurut data yang dihimpun dari Pemkab Purbalingga, lima orang yang meninggal dunia itu, yakni Indriyani warga Sokawera, Tohari warga Karanganyar, Ach. Rusdi warga Kebutuh, Sudiyono warga Bantarbarang, dan Damini warga Timbang.
Sementara itu, total anggota jemaah haji Purbalingga pada tahun 2017 sebanyak 813 orang yang terbagi dalam tiga kelompok terbang, yakni Kloter 2, Kloter 43, dan Kloter 44.
Jumlah orang berhaji asal Purbalingga, kata Bupati, makin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Purbalingga makin sadar dan meningkat ibadahnya.”Yang jelas meningkat pula tingkat kesejahteraannya,” katanya.
Namun, kata Bupati, meningkatnya jumlah anggota jemaah haji juga harus dibarengi dengan peningkatan jumlah petugas haji daerah.”Kami akan segera mengusulkan penambahan jumlah petugas haji daerah untuk membimbing jemaah haji,” katanya. Bupati berharap penambahan jumlah petugas haji daerah tersebut dapat segera terealisasi. (jwn5/ant)
