Jowonews

Logo Jowonews Brown

UN Berbasis Komputer Perlu Diperbanyak

JAKARTA, Jowonews.com – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan selaku penyelenggara Ujian Nasional (UN) diminta untuk terus menambah jumlah sekolah peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), mengingat komitmen kementerian tersebut menuntaskan seluruh sekolah menggunakan sistem UNBK pada tahun 2018

“Walaupun saya melihat bahwa kita memang sudah terlambat untuk mengunnakan ujian berbasis komputer, namun langkah yang diambil Kemendikbud, kita perlu berikan apresiasi dan dorongan, agar setiap tahunnya, jumlah sekolah yang menggunakan UNBK meningkat,” kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Sutan Adil Hendra, di Jakarta, Rabu (30/3).

Ujian Nasional (UN) tahun ini, setidaknya diikuti oleh 7,2 juta murid di jenjang SMP/Mts hingga SMA/SMK/MA. Sejumlah 927 ribu murid yang tersebar di 4.402 sekolah memakai sistem UNBK. Pelaksanaan UN dengan kertas atau komputer untuk SMA akan dilaksanakanpada 4-6 April. Khusus untuk SMK akan digelar sampai 7 April. Dan ujian susulan akan dilangsungkan pada 11¬-13 April untuk SMA, dan 14 April untuk SMK.

Politisi F-Gerindra itu menjelaskan, dengan semakin banyaknya sekolah yang memakai UNBK maka tingkat integritas kelulusan juga akan meningkat, karena tidak ada lagi contek-mencontek. Sehingga kekurangan komputer yang masih sangat kurang di banyak sekolah, diharapkan segera dapat dituntaskan. “Kita juga mengharapkan agar angka kejujuran juga semakin tinggi. Permasalahan kurangnya komputer, pemadaman listrik, software, kami dorong untuk segera dibenahi. Penggunaan komputer yang berganti-gantian juga mengakibatkan murid menunggu terlalu lama, dan menghilangkan konsentrasi murid,” imbuh Sutan. (JN19/Ant)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...