Jowonews

Logo Jowonews Brown

Kabar Ndeso

Wacana Harga Rokok Naik, Petani Tembakau Kenndal Resah

KENDAL, Jowonews.com – Petani tembakau di Kendal mengaku  pasrah dengan wacana pemerintah yang akan menaikkan harga rokok menjadi Rp 50 ribu per bungkus. Mereka juga mengaku khawatir harga tembakau akan dimainkan tengkulak.

Menurut Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Kabupaten Kendal, Mudakir, kenaikan itu tidak masalah kalau pemerintah membatasi kuota impor tembakau dari negara Tiongkok. Kalau itu yang dilakukan, petani masih bisa menikmati kenaikan harga tembakau.

Tapi jika hal itu tidak dilakukan, harga tembakau Indonesia akan jatuh. Sebab stok tembakau para petani melimpah. Para petani pun pastinya bakal merugi. Apalagi sampai sekarang Indonesia masih melakukan impor tembakau dari Tiongkok.

“Sampai saat ini, Indonesia masih melakukan impor tembakau dari Tiongkok. Tentu saja produski hasil tembakau petani Indonesia banyak yang menumpuk. Hal inilah yang menyebabkan harga tembakau petani menjadi jatuh,” ujarnya, Rabu (24/8).

Dipaparkannya, selama ini pabrik rokok kebanyakan membeli tembakau dari Tiongkok. Sebab, dengan harga yang sama, mutu tembakau dari Tiongkok sudah siap pakai. Karena tidak perlu ditimbun lagi di gudang yang membutuhkan waktu minimal dua tahun lamanya.

“Mutu tembakau asal Tiongkok, sudah memenuhi standar dunia. Sementara mutu tembakau Indonesia belum memenuhi standar. Meski begitu tembakau Indonesia masih diperlukan untuk campuran. Makanya apapun alasannya tembaku Indonesia tetap laku, namun porsinya tak sebanding dengan tembakau dari Tiongkok,” ungkap Mudakir.

Dirinya berharap, kepada petani Indonesia untuk tetap menanam tembakau, meski keuntungan yang diperoleh belum bisa sesuai harapan.

Salah seorang petani tembakau, Ahmad Fauzan (58) warga Gubugsari, Kecamatan Pegandon mengatakan, jika harga rokok naik perbungkusnya dikisaran Rp 50 ribu, belum tentu pihak produsen menaikan harga beli tembakau ditingkat petani. (jn01/jn03)

Simak Informasi lainnya dengan mengikuti Channel Jowonews di Google News

Bagikan berita ini jika menurutmu bermanfaat!

Baca juga berita lainnya...