SEMARANG , Jowonews.com – Polda Jawa Tengah melelang pembongkaran bekas bangunan markas kepolisian yang ludes terbakar pada 30 September 2015. “Sudah dilaksanakan pada tanggal 6 November lalu, diikuti 27 peserta,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Polisi Liliek Darmanto di Semarang, Jumat.
Menurut dia, harga lelang bekas bangunan yang terbakar tersebut sekitar Rp201 juta, sesuai dengan penetapan Dinas Pekerjaan Umum. Lelang tersebut, lanjut dia, dimenangkan oleh penawar tertinggi dengan harga Rp226 juta.
Ia menuturkan pemenang lelang tersebut merupakan warga Banyumanik, Kota Semarang. “Seluruh barang dan bekas gedung yang terbakar ini manjadi hak pemenang lelang,” katanya.
Hasil lelang, lanjut dia, selanjutnya akan disetorkan ke Kantor Perbendaharaan dan Kas Negara Semarang.
Selanjutnya, kata dia, setelah tuntas dilakukan pembongkaran akan segera dibangun kembali bangunan yang terbakar untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.
Polda Jawa Tengah berencana membangun gedung berlantai enam di atas bangunan di kompleks markas kepolisian tersebut yang terbakar. Perkiraan kebutuhan biaya pembangunan gedung baru tersebut sekitar Rp100 miliar hingga Rp200 miliar. (Jn16/ant)
