Jowonews

Jelang Piala Menpora, PSIS Genjot Latihan Taktikal

SEMARANG, Jowonews- Penggawa PSIS Semarang kembali diasah pemahaman taktikal oleh tim pelatih yang dipimpin oleh Imran Nahumarury. Latihan bagi skuat PSIS kembali dilaksanakan di Stadion Citarum, Kota Semarang, Rabu (17/3) hari ini. Imran Nahumarury bersama tim pelatih kembali membagi Hari Nur Yulianto dkk. dalam dua kelompok yang berbeda. Masing-masing kelompok diberi kesempatan untuk menerapkan pola taktikal satu per satu. Menurut Imran, latihan pemahaman taktikal cukup penting mendekati ajang Piala Menpora 2021. “Kami tadi berlatih organisasi taktikal. Bertahannya gimana, nyerangnya gimana. Tadi kami latih juga build up play membangun serangan dari bawah kemudian defending play, dan transisi,” ujar Imran sebagaimana dikutip Jowonews dari laman PSIS. “Hasilnya juga sesuai yang kami harapkan. Anak-anak lancar dalam melaksanakan pola taktikal dan mereka juga nampak antusias,” imbuh Imran. Terakhir, Imran menjelaskan bahwa pola latihan fisik tetap ia sisipkan di tengah materi taktikal. Namun latihan fisik diberikan dengan materi yang tidak membosankan karena menggunakan bola dan mini games. “Tadi ada unsur speed, endurance, strength dan power melalui mini games. Itu sebenarnya latihan fisik. Alhamdulillah anak-anak tetap tetap enjoy walaupun cuaca cukup panas,” pungkasnya.

HMI Harus Tumbuh Bersama Zaman

JAKARTA, Jowonews- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada seluruh kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) agar terus bertumbuh bersama zaman dan mampu beradaptasi dengan segala pembaruan. “Harus adaptif dengan kebaruan, tanggap menghadapi realitas-realitas baru dan menyesuaikan diri dengan derasnya arus disrupsi dan perubahan,” kata Presiden Jokowi saat membuka Kongres XXXI Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Tahun 2021 dari Istana Negara, Jakarta, Rabu. HMI, ujar Presiden, memiliki kader-kader yang kini menjadi tokoh umat dan pemimpin di berbagai bidang dalam pemerintahan maupun sosial. Banyak kader HMI dipercaya Presiden Jokowi untuk menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju (KIM) untuk melaksanakan agenda pembangunan, seperti Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD; Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhajir Effendy; Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali; Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa; Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo; dan juga Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, “Dengan potensi besar yang dimiliki, HMI harus mampu mewujudkan cita-cita besar para pendiri untuk menyelaraskan keIslaman dan keindonesiaan dengan semangat pembaruan,” ujar dia sebagaimana dilansir Antara. HMI juga diminta untuk terus membangun kolaborasi dalam agenda penting nasional, termasuk dalam upaya mengatasi pandemi Covid-19. Kader HMI diajak untuk membangun optimisme dan harapan serta membantu masyarakat yang berada dalam kesulitan di tengah pandemi Covid-19 ini. “HMI juga harus siap menjadi pelopor kemajuan bangsa yang akan mengantarkan bangsa kita bangsa Indonesia menjadi bangsa yang makin disegani, semakin maju dan semakin sejahtera,” ucap Presiden Jokowi.

Mudik Lebaran 2021 Ketat dan Terbatas

SEMARANG, Jowonews- Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta pelaksanaan mudik Lebaran 2021 dilakukan secara terbatas dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. “Jadi prosedurnya mesti diperketat, kalau tidak melakukan itu, menurut saya tidak boleh sehingga kita betul-betul harus menyiapkan itu dengan baik,” katanya di Semarang, Rabu (17/3). Sebagaimana diketahui, walau dalam masa pandemi tidak ada larangan dari pemerintah pusat terkait dengan tradisi masyarakat menjelang Idul Fitri. Menurut Ganjar, semua yang berkaitan dengan pelaksanaan mudik Lebaran harus diperhatikan seperti penataan sistem transportasi dan persyaratan prosedur protokol kesehatan. Ia mencontohkan masyarakat yang akan mudik menggunakan angkutan umum wajib melakukan tes cepat antigen atau menggunakan GeNose C-19 sesuai aturan Kementerian Perhubungan yang mewajibkan penumpang kereta api dan pesawat. “Semua harus diperhatikan nanti, berkaitan orang boleh mudik lebaran. Pertama sistem transportasi mesti ditata, kedua tentu terkait persyaratan-persyaratan prosedur protokol kesehatan benar-benar ketat,” ujarnya sebagaimana dilansir Antara. Meski diizinkan, katanya, pelaksanaan mudik tahun ini tidak boleh disamakan seperti mudik sebelum pandemi Covid-19 sehingga mudiknya harus benar-benar terbatas dan ketat. “Kalau itu mau dilakukan, masih ada waktu untuk menyiapkan sehingga sarana prasarana transportasi umum itu pemerintah bisa menyiapkan lebih awak. Mereka yang akan mudik mesti dilakukan testing sejak awal dan harus benar-benar ketat,” katanya. Ganjar juga meminta pemerintah menjaga seluruh pintu masuk ke daerah untuk mengantisipasi pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi. Pengecekan dengan GeNose C-19, lanjut dia, bisa menjadi alat yang praktis karena bisa mendeteksi dalam waktu singkat. “Kalau itu dilakukan, maka potensi melakukan mudik secara ketat dan terbatas itu bisa dilakukan. Kalau tidak, tentu kita tidak boleh mengambil risiko yang lebih berat,” ujarnya.

Angka Pasien Sembuh Covid-19 di Boyolali Terus Bertambah

BOYOLALI, Jowonews- Jumlah warga yang sudah dinyatakan sembuh terkonfirmasi positif Covid-19 di Boyolali terus bertambah. Hingga saat ini total pasien sembuh menjadi 5.421 orang. “Jumlah warga yang sembuh Covid-19 di Boyolali hingga Selasa (16/3) malam bertambah 23 kasus sehingga totalnya menjadi 5.421 kasus atau sudah sekitar 93,5 persen,” kata Kepala Dinkes Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina di Boyolali, Rabu (17/3). Ratri S Survivalina menjelaskan penambahan kasus baru terkonfimasi positif Covid-19 di Boyolali enam kasus, sehingga secara akumulasi menjadi 5.797 kasus. Namun, pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit tinggal 38 kasus. Warga yang masih menjalani isolasi mandiri karena terkonfirmasi Covid-19 hingga saat ini, masih 113 kasus. Sedangkan, warga yang meninggal dunia karena Covid-19 sebanyak 225 kasus atau sekitar 3,9 persen. Oleh karena itu, kata Ratri, skoring Indeks Kesehatan Masyarakat (IKM) Covid-19 di Boyolali saat ini 1.96 atau masuk zona resiko sedang atau warna orange. Ratri menjelaskan dari 38 warga terkonfirmasi Covid-19 yang masih menjalani perawatan rumah sakit di Boyolali tersebut yang terbanyak asal Kecamatan Boyolali Kota, yakni enam pasien, Ampel ada lima pasien, Banyudono, Mojosongo, dan Teras masing-masing empat pasien. Pasien Covid-19 lainnya asal Nogosari ada tiga orang, Karanggede, Ngempak, dan Juwangi masing-masing dua orang yang masih dirawat di rumah sakit, kecamatan lainnya hanya satu orang. Bahkan, enam dari 22 kecamatan di Boyolali sudah tidak ada warganya yang dirawat di rumah sakit karena Covid-19, yakni Cepogo, Gladagsari, Kemusu, Klego, Tamansari dan Wonosegoro. Keenam kecamatan ini, sudah nol pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit. Ratri menjelaskan menurun kasus Covid-19 di Kabupaten Boyolali tersebut salah satunya dampak dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro yang diperpanjang hingga tiga kali. Selain itu, juga dampak Aparat Satgas Covid-19 dalam melaksanakan operasi yustisi penegakan disiplin protokol kesehatan dapat menekan kasus penyebaran virus, termasuk program Jogo Tonggo di kampung-kampung atau di tingkat RT/RW di Boyolali. Kendati demikian, Ratri meminta warga baik yang sudah divaksin maupun belum tetap menjaga protokol kesehatan dengan 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi mobilitas, dan menjauhi kerumunan), sehingga kasus Covid-19 di Boyolali bisa ditekan. 

Piala Menpora, PSIS: Barito Putera Tim Kuat

SEMARANG, Jowonews- PSIS Semarang dipastikan akan bertemu Barito Putera pada laga perdana Piala Menpora 2021. Rencananya duel kedua tim akan berlangsung di Stadion Manahan, Kota Surakarta pada Ahad (21/03). Menghadapi Laskar Antasari, tim pelatih PSIS mengakui bahwa ada Laskar Antasari merupakan salah satu tim kuat di ajang Piala Menpora 2021 dengan pelatih berkualitas, Djajang Nurdjaman. “Barito Putera salah satu tim kuat. Apalagi pelatihnya juga salah satu pelatih terbaik di Indonesia, coach Djadjang. Kami waspadai dan kami siapkan sejak sekarang bagaimana skema permainan lawan Barito Putera,” tutur asisten pelatih PSIS, Imran Nahumarury usai laga internal game di Stadion Citarum, Selasa (16/3). Imran juga mengungkapkan ada beberapa pemain Barito Putera yang perlu mendapat perhatian khusus dari anak asuhnya. “Sayapnya kencang-kencang itu ada Rizky Pora dan Ambrizal Umanailo. Intinya kami siapkan bagaimana cara mengatasi mereka. Kami juga sudah pelajari bagaimana mereka bermain,” lanjut Imran sebagaimana dikutip Jowonews dari laman resmi PSIS. Saat disinggung terkait formasi tim inti, Imran mengungkapkan bahwa sudah ada gambaran dari tim pelatih. Namun tetap harus disesuaikan pada saat hari-H dan tergantung dengan kebutuhan tim. “Dari sekarang sebetulnya sudah terbayangkan siapa saja. Namun kami juga tetap menunggu kondisi terakhir sampai hari H pertandingan. Nanti coach Dragan juga datang, jadi biar kami diskusi terlebih dahulu bagaimana yang terbaik untuk tim,” pungkas Imran.

Bersikap Tidak Etis, Penyerang dan Kiper AC Milan Dihukum Liga

JAKARTA, Jowonews- Kejadian memalukan dialami AC Milan ketika berlaga melawan Napoli dalam pertandingan liga Italia akhir pekan lalu. Tak hanya menderita kekalahan, penyerang klub elit ini Ante Rebic dihukum tak bisa bertanding selama dua pertandingan ke depan. Sementara penjaga gawangnya Gianluigi Donnarumma didenda atas perilaku yang tidak etis. Rebic yang berasal dari Kroasia diusir ke luar lapangan saat-saat terakhir laga yang dimenangkan Napoli 1-0. Rebic dihukum karena tidak menghormati wasit. Dia bakal absen dalam dua pertandingan liga mendatang melawan Fiorentina dan Sampdoria. Sedangkan Donnarumma didenda 11.000 dolar AS karena “perilaku mengancam dan ofensifnya kepada anggota tim cadangan lawan”. Kekaalahan atas Napoli ini memelorotkan koleksi poin Milan menjadi sembilan poin di bawah pemuncak klasemen Inter Milan. Hasil ini sekaligus merusak asa Milan menjuarai liga untuk pertama kali sejak 2011. Selanjutnya, Milan dijadwalkan akan menjalani laga kedua melawan Manchester United dalam pertandingan menentukan pada Liga Europa di San Siro, Jumat dini hari WIB pekan ini. Sebelumnya, dalam leg pertama babak 16 besar, laga berakhir seri 1-1.