Kendal, Jowonews.com – Sebanyak delapan sekolah di Kendal bakal menjadi percontohan ujian online atau Computer Based Test (CBT) pada UN 2015. Namun delapan sekolah tersebut masih kekurangan komputer untuk mengikuti ujian online tersebut. Delapan sekolah yang akan menjadi percontohan adalah SMPN 1 Weleri, SMPN 2 Kendal, SMAN 1 Kendal, SMAN 1 Boja. SMA Pondok Modern Selamat, SMKN 2 Kendal, SMKN 3 Kendal, dan SMK NU 1 Kendal.
Kepala SMAN 1 Kendal Sunarto mengaku pihaknya masih kekurangan komputer untuk mengikuti ujian online. Saat ini sekolah hanya memiliki 80 komputer. Padahal kelas XII atau kelas III yang akan mengikuti UN sebanyak 317 siswa sehingga masih kurang sekitar 30-an karena ujian digelar dalam tiga shift.”Besok (hari ini-red) kami akan mengumpulkan wali murid untuk mencari solusinya,” ujar Sunarto, Kamis kemarin.
Sunarto menambahkan, keputusan akan beli komputer lagi atau tidak, tergantung keputusan dalam rapat komite nanti. Jika dalam rapat komite keputusannya tidak beli, maka opsi kedua adalah, pinjam laptop pada siswa.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Wakil Kepala SMPN 2 Kendal, Ahmad Budi Susilo. Budi menyatakan, Senin depan sekolah akan menggelar rapat komite. Dia berharap, ada solusi terbaik dalam rapat tersebut. Di sekolah yang dipimpinnya jumlah siswa kelas tiga atau kelas IX ada 211 siswa. Sedang komputer yang telah ada baru 70 komputer.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kendal Muryono mengaku memang butuh banyak kesiapan ekstra bagi sekolah-sekolah peserta ujian online. Jika tidak sanggup melakukan ujian online, sekolah bisa mundur. Muryono melarang, sekolah meminta sumbangan kepada orang tua siswa untuk beli komputer.“ Jangan sampai kekurangan perangkat komputer ini nantinya membenani orang tua siswa,” ujarnya.
Muryono menambahkan, sekolah bisa pinjam komputer dari sekolah lain, atau membeli komputer dengan menggunakan anggaran yang belum digunakan oleh sekolah. Dia menjelaskan, 8 sekolah yang harus mempersiapkan diri untuk mengerjakan ujian secara online adalah, SMPN 1 Weleri, SMPN 2 Kendal, SMAN 1 Kendal, SMAN 1 Boja, SMA Pondok Modern Selamat, SMKN 2 Kendal, SMKN 3 Kendal dan SMK NU 1 Kendal. Sedangkan sekolah-sekolah lain tetap mengerjakan UN dengan menggunakan lembar jawaban kertas atau manual. (JN09)
