MADRID, Jowonews.com – Atletico Madrid memberi tekanan kepada pemuncak klasemen Barcelona ketika mereka mampu bangkit untuk mengamankan kemenangan 2-1 atas Athletic Bilbao di Liga Spanyol pada Minggu, ketika Real Madrid menelan kekalahan 0-1 di markas Villarreal.
Kemenangan Atletico ini membawa mereka menyamai poin 35 angka Barca, yang menyia-nyiakan keunggulan 2-0 dan harus puas dengan hasil imbang 2-2 saat menjamu Deportivo La Coruna pada Sabtu, yang merupakan hasil imbang beruntun kedua mereka setelah pada akhir pekan silam ditahan imbang 1-1 oleh Valencia.
Barca masih memimpin berkat keunggulan selisih gol, sedangkan Real tertinggal lima angka di peringkat ketiga setelah Roberto Soldado mencetak gol ke bekas klubnya untuk memberi Villarreal, yang menghuni peringkat keempat dengan 27 angka, kesuksesan di Madrigal.
Real menurunkan trisula penyerang mereka Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, dan Karim Benzema, namun tidak dapat membuat peluang dan kekalahan ini semakin menambah tekanan terhadap pelatih Rafa Benitez.
Bilbao membuka keunggulan pada menit ke-27 di Stadion Calderon, ketika bek Aymeric Laporte menyarangkan bola ke sudut gawang sebelum gelandang Atletico Saul Niguez menyamakan kedudukan melalui sundulan kepala dari tendangan sudut menjelang turun minum.
Pertandingan yang berlangsung ketat ini terlihat akan berakhir dengan skor imbang sampai bola jatuh ke penguasaan Antoine Griezmann pada menit ke-67, dan penyerang Prancis itu melepaskan tembakan melengkung ke sudut gawang dari luar kotak penalti.
Gol Soldado Di Villarreal, gelandang Jonathan Dos Santos telah memiliki peluang yang membentur tiang gawang sebelum Soldado, yang merupakan lulusan akademi Real, mencetak gol bagi tuan rumah pada menit kedelapan.
Real menggempur gawang Villarreal pada babak kedua, namun meski melakukan upaya keras mereka hanya mampu melepaskan satu tembakan ke gawang dan harus menelan kekalahan ketiga di liga musim ini.
Mereka tampil seperti bayang-bayang dari tim yang menghancurkan Malmo dengan skor 8-0 di Liga Champions pada Selasa, di mana Ronaldo dan Benzema kali ini tidak tampil istimewa.
“Kami tidak berubah sejak awal,” kata bek tengah Real Pepe kepada televisi Spanyol.
“Kami masih bertarung namun memang benar bahwa kami harus mulai memainkan pertandingan dengan berbeda dan lebih baik lagi,” tambah pemain internasional Portugal itu.
Mantan bek Inggris Gary Nevilla masih belum mengoleksi kemenangan dari dua pertandingan sejak menjadi pelatih Valencia, setelah klub barunya itu harus kehilangan seorang pemain karena mendapat kartu merah dan memerlukan gol bunuh diri Eibar untuk mengamankan hasil imbang 1-1 di markas klub Basque itu.
Valencia, Eibar, dan Bilbao masing-masing memiliki 21 angka untuk menghuni peringkat kedelapan, kesembilan, dan kesepuluh.
Penampilan mengecewakan Neville secara mengejutkan ditunjuk untuk menggantikan Nuno Espirito Santo, dan pertandingan pertama di bawah asuhannya adalah kekalahan 0-2 dari Olympique Lyonnais yang mengakhiri harapan Valencia untuk melaju ke fase gugur Liga Champions.
Ia menyaksikan penampilan mengecewakan lain dari klub yang dimiliki warga Singapura yang ambisius di Eibar, meski mereka tidak diperkuat sejumlah pemain kunci, termasuk kapten Dani Parejo dan gelandang Sofiane Feghouli, karena cedera dan skors.
Eibar memiliki peluang-peluang yang lebih baik pada babak pertama dan meraih keunggulan sebelum turun minum, ketika Sergi Enrich menyelesaikan serangan dari jarak dekat setelah Ander Capa melakukan pergerakan bagus di sisi kanan.
Harapan-harapan Valencia untuk menyamakan kedudukan mendapat hantaman pada menit ke-63 ketika bek Lucas Orban diusir keluar lapangan karena pelanggarannya terhadap Dani Garcia di kotak penalti.
Jaume Domenech menggagalkan penalti Saul Berjon dan Borja Baston menyambar bola pantul dengan sepakan yang melambung ke atas mistar gawang.
Valencia menyamakan kedudukan lima menit sebelum pertandingan usai, ketika bola mengenai bek tuan rumah David Junca dan melewati kiper Asier Riesgo untuk masuk ke gawang.
Bek Eibar Ivan Ramos kemudian mendapat kartu merah karena menjatuhkan Paco Alcacer, ketika penyerang Valencia itu melaju ke arah gawang pada menit kedua masa tambahan waktu.
“Apa yang mengganggu saya adalah kami terlalu banyak kehilangan bola pada babak pertama,” kata Neville pada konferensi pers. “Pada babak kedua kami memperlihatkan lebih banyak kebanggaan dan kami bahkan berpeluang memenangi pertandingan.” Malaga keluar dari zona degradasi ketika penyerang Kroasia Duje Cop mencetak gol tiga menit sebelum pertandingan usai bagi klub yang dimiliki konsorsium Qatar itu, untuk meraih kemenangan 2-1 atas sesama tim papan bawah Rayo Vallecano. (Jn16/ant/reuters)
