Pati, Jowonews.com – Banyaknya prestasi yang diraih atlet cabang Taekwondo Kabupaten Pati di tingkat provinsi, nasional maupun internasional ternyata cukup mencuri hati Bupati. Itu mengapa kemudian diadakan secara khusus Bupati Cup cabang olahraga Taekwondo di GOR Pesantenan Pati, baru-baru ini.
Perhatian Bupati juga nampak saat Bupati dengan fasih mampu memaparkan capaian prestasi taekwondo Pati di sejumlah ajang kompetisi. “Porprov tahun lalu, banyak atlet taekwondo Pati yang medali. Setidaknya dalam Porprov tahun lalu, untuk cabang olahraga taekwondo, perwakilan Pati berhasil menyabet 2 emas, 3 perak, dan 4 perunggu”, tuturnya.
Karenanya, lanjut Haryanto, jika terus dibina dan diberi tantangan-tantangan lewat event seperti ini, diharapkan prestasi yang didapat Kabupaten Pati dapat meningkat.
Menurut Haryanto, kegiatan pertandingan ini merupakan bagian wujud perhatian daerah terhadap pengembangan atlet daerah. “Pemkab Pati sengaja menyelenggarakan event perlombaan Bupati Cup ini agar bisa secara berkelanjutan membina para atlet Pati lewat kompetisi sekaligus untuk mencari bibit-bibit atlet asli Pati untuk event tingkat provinsi, nasional, maupun internasional,” paparnya.
Akan tetapi, Haryanto tetap mewanti agar para atlet dalam perlombaan ini tetap bisa bermain sportif. “Kalah menang bukanlah tujuan utama karenanya tetap jaga sportivitas dalam pertandingan,” pesannya.
Pembina Utama Taekwondo Kabupaten Pati sekaligus Manager Pertandingan, Anang Setiawan pun membenarkan paparan Bupati tetang prestasi Taekwondo Pati yang sampai ke tingkat Internasional. “Selain Porprov yang telah disampaikan Pak Bupati, kita pun ada satu orang perwakilan atlet taekwondo Pati yang berhasil menyabet 1 medali emas dalam PON Riau kemarin. Selain itu, juga berhasil masuk ASEAN GAMES di Seoul, Korea Selatan dan masuk 8 besar terbaik,” terangnya.
Menurut Anang Setiawan, ada harapan besar bagi para atlet taekwondo untuk terus berkembang dan bercahaya dalam prestasi. “Karenanya, kami selalu berharap tiap tahunnya jumlah atlet taekwondo dan prestasinya semakin bertambah. Kami juga akan terus membina dan tidak perlu takut belajar taekwondo. Olahraga taekwondo adalah olahraga yang mudah dan aman karena sudah ada pelindung dari pelindung tangan, kaki, kepala, dan organ vital,” ujarnya.
Pembina Utama Taekwondo Pati ini pun menambahkan bahwa dalam Bupati Cup 2015 cabang olahraga taekwondo di GOR Pesantenan Pati tersebut diramaikan sekitar 320 atlet asal Karisidenan Pati dan Semarang. Perlombaan terbagi dalam kategori kelompok usia dini, SD, SMP, dan SMA. “Untuk jenis pertandingannya ada dua, yaitu kelompok pomsei ataujurus dan kyurugi atau pertarungan,” jelasnya.
Ada lebih dari 18 tim yang ikut dalam Kejurda Taekwondo Bupati Cup 2015 ini. “Tentunya ini mewujudkan adanya peningkatan daya partisipatif masyarakat terhadap olahraga taekwondo di Kabupaten Pati selama dua tahun terakhir ini,” paparnya. (JN04)
